Cafe coffee CL

Awalnya mau posting yg agak serius, soalnya banyak wacana dalam otak ini, yg sebelumnya sudah memakan korban adik-adik saya, yg dengan terpaksa harus mendengarkan ocehan saya. Hanya saja karena posting saya sebelum ini sudah melow dan sirus gitu, jadi posting yg ringan-ringan aja deh.

Tema pagi ini tentang warung kopi. Soalnya kemarin, pulang dari greja, saya habiskan di Bengawan Solo mall Citraland, menunggu adik-adik saya dan (niatnya sih) menyelesaikan draft cerpen. Tapi untung tak dapat diraih, malang letaknya di Jawa Tengah -- ngawur, di Jawa Timur dude! Karena keasikan ngbrol, dari dua lembar yg diharapkan, hanya jadi dua kalimat. Apes.

Walaupun sejak lama menggemari kopi, namun baru belakangan ini saya memperhatikan rasa dari kopi, berkat diet mengurangi gula!

Selama saya menikmati indahnya kopi, gak ada tuh yg namanya pahit-hitam rasa kopiku. Karena sebelum saya minum, minimal tiga sachet sudah disiram di atas kopi. Mau Starbucks kek, Stubruk (baca:kopi tubruk), kopi item, kopi coklat (baca:cappuccino) -- rasanya cuma dua, kurang manis, dan manis (gak ada yg namanya kemanisan). Berlaku juga untuk: teh, cake, telur (baca: semur telur), dan mungkin jika tidak dihentikan, kencing saya jg: Manis.

Setelah rasa manis hilang dari tiap cangkir kopi, saya jadi mengerti apa yg dimaksud dalam bukunya Dewi Lestari, Filosofi Kopi. Di salah-satu kumpulan ceritanya, dengan judul yg sama dengan judul bukunya, disebutkan bahwa sesempurnanya kopi, gak bisa menghilangkan ketidaksempurnaan (baca: pahitnya) kopi. Mungkin kalo saya boleh interpretasikan, justru pahitnya kopi membuat kopi tsb menjadi sempurna. Mungkin makna semantiknya kesempurnaan hidup itu justru karena ada yg tidak sempurna. Ok deh, sebelum saya mulai sok tau, kita tinggalkan aja pembahasan pahitnya kopi dan pahitnya hidup.

Dari latar belakang ini, saya mencoba mereview warung kopi, khususnya cappucciono (my fav coffee) yg berada di mall Citraland (CL).

Saya bukan staf promosi CL. Hanya saja karena keseharian saya tidak lepas dari mall ini; pulang kerja pasti lewat sana, pulang kuliah lewat sana, janjian sama orang di sana, nunggu adik di sana, cari inspirasi di sana jg, gak heran kalau suatu saat nanti saya dikuburkan disana.

Keakraban saya dengan CL, serta tali kasih yg terjalin selama ini, bahkan dengan satpam CL yg gak pernah bosan-bosannya meriksa tas saya, padahal isinya gak pernah nambah, maka saya rasa penting untuk membagikan informasi maha indah ini, bahwa selain Matahari, dan 21, ada beberapa warung kopi yg bisa kamu kunjungi di mall ini. Here goes,

Dunkin' Donuts. Loh kok ini masuk? Soalnya awal berdirinya DD hampir sama dengan ratusan warung kopi di US, yg menyediakan kopi pahit+donat sebagai sarapan. Jaman DD berdiri, jualan donat sudah pasti jualan kopi. Tapi jualan kopi aja, pasti diketawain. Makanya namanya bukan Dunkin' Coffee (maksa).

Capucinonya dibuat dengan sentuhan tradisional (baca: rasa masih berubah-ubah). Jadi setiap gelas cappuccino di sini, pasti rasa kopinya berbeda, tergantung siapa yg bikin. Yang dimaksud rasa adalah kesegaran biji kopi dan takaran susunya. Namun itu masih dapat ditolerir lah, melihat harnya yg IDR16.900/gls dan juga waiternya yg imut(dasar cowo, cowo!).

Spot fav saya tepat menempel di dinding. Bukan saya yg menempel, tapi meja dua kursinya. Nilai total: 70

Berikutnya Dante Coffee (heran, gak nemu officialweb-nya). Nanya nih, mungkin ada yg tahu. Ini franchise Dante caffe in 79 Macdougal St Ste 1 New York bukan? (keknya gak mungkin deh)

DC terletak tepat di bawa Hero Swalayan, dan di depan pintu masuk menuju Gold Gym. Spot fav di meja dua kursi tepat dibelakang tembok. Alasannya sama, gak banyak yg bisa lihat saya di sana. Pasti kamu mikir, ini cowo buronan ya? Soalnya kalo buat nulis/ngetik, malas kalo ketemu orang yg dikenal -- kapan beresnya ketikan?? Kalo kamu mau ketemu temen-temen kost lama, datang aja ke CL, pasti ketemu kok, ujar salah satu teman, yg saya anggap sebagai peringatan.

Capucinonya ok. Kopinya sih gak terlalu istimewa, tapi rasa tiap gelasnya sama. Gelasnya jg 1,5X lebih besar dari DD, bikin kamu puas minumnya. Pelayanan ramah. Selain kopi, mereka punya panganan ala café di Eropa. Tiramisunya enak dan gak berlebihan kalo saya bilang satu CL tiramisunya paling enak.

Sedikit info, orang-orang eropa punya bermacam kopi yg lebih spesifik dalam membuatnya, seperti Wiener Melange, Einspänner, dll. Biasanya mereka minum dengan ditemani panganan ringan sampai lumayan berat, seperti Sachertorte, atau Tafelspitz.

Mungkin nama Dante sengaja dikaitkan agar orang teringat dengan Dante Alighieri, pujangga termasyur dari eropa (Itali). Walaupun gelasnya lebih besar dari DD, harganya pun membayar kelebihan tsb. Dengan harga cappucino + tiramisunya, kamu harus merogoh kantong IRD40.000.
Total nilai: 75

Bengawan Solo, berada tepat di belakang DC. Walaupun begitu, saya lebih suka BS yg di lantai dasar. Selain tempatnya (yg lagi-lagi) sepi, letaknya pun agak tersembunyi. Ini the best fav spot saya. Enak bangat, bahkan untuk berlama-lama sekalipun, seperti minum kopi di rumah sendiri. Kurangnya mungkin, saya gak bisa lihat keluar jendela.

Capucinonya mantab! Kopinya terasa bangat, kuat, pahitnya segar, dan campuran kopi dan susunya tepat 1/5 bagian. Mungkin kalo ada kurangnya, hanya di mouse/creamnya saja. Tapi siapa yg perduli sih, toh minumnya di gelas take away, jadi gak ada bedanya. Seharusnya sih ada panganannya jg, khususnya panganan indonesia, sayangnya di sini terkesan alakadarnya. Segelas capucino IDR12.500, biasanya saya beli dua gelas. Dasar maruk!
Nilai Total: 80 (belajar mencintai produk dalam negri)

Starbucks. Astaga, gak ada web starbucks_indonesia??! Ck ck ck... ngapain aja sih mitra Starbucks di Indonesia?? Letaknya bersebelahan dengan Hero Swalayan. Ok deh, ini gak usah dibahas panjang lebar.

Cappuccino. Tidak jarang saya ditertawakan oleh teman-teman karena ke SB cuma beli cappuccino. Ok deh, orang keluarin duit untuk apa yg dia tahu pasti, bukan untuk apa yg dia akan coba kawan. Pembelaan diri dari seorang Yuda.

Kopinya segar. Komposisi pas. Cream yg gak kamu dapatkan di BS, bisa kamu peroleh di sini, free (creamnya loh). Kopinya impor (gak pernah nanya dari mana kopinya, tapi saya tahu pasti itu bukan kopi lokal yg dijadikan capucino).

Selain itu, kalo kamu gak puas, ada Barista yg siap layani selera kamu. Ow sori, ternyata itu gak berlaku di sini. Bagi orang-orang seperti saya (soalnya penampilan saya sering dikira gembel) kalo tidak di pandang curiga, itu sudah baik. Kamu (atau saya) hanya dapatkan pelayanan ekstra ramah kalo berada di SB Changi, SB Park Hotel Orchard (buka paling lama saat weekend) atau SB Rundle Mall Adelaide atau sebut SB mana saja yg pernah kamu kunjungi di luar. Mungkin kalo di Indonesia, pelayanan paling ramah yg pernah saya dapatkan di SB Legian Bali.
Fav spot sebenarnya di sofa lah, tapi karena gak ada yg buat sendiri, terpaksa mojok deket jendela.
Nilai total: 75 deh buat SB CL

Terakhir Kopi Luwak Cafe. Capucinonya encer. Kalo bukan karena tempatnya yg memiliki sofa kecil dan croissant-nya yg renyah, sudah tidak saya masukan di sini. Sempat jg saya coba kopi hitamnya, yg katanya luwak. Entah saya keliru atau memang benar, yg saya minum itu cairan encer hitam dengan rasa asam yg tidak pada tempatnya.
Nilai total:60 (hanya dua kali saja, habis itu jangan berharap saya kembali kesitu)

Wah panjang jg ya (baca: sampai di sini saja postingnya). Hepi hunting warung kopi di CL. Bye.

mendekati setengah empat pagi...

Jam di dinding bergerak mendekati setengah empat pagi, dan seperti malam-malam sebelumnya, saya masih di sini dengan insomnia. Bukan nama orang, tapi nama gangguan.

Ada dua hal yg saya lakukan sebelum posting, pertama nyalin cerpen dan draft buku ke laptop. Belakangan ini justru saya lebih nyaman saat menulis menggunakan kertas dan pena (beugh, klasik bangat gak sih??). Ide dan plot lebih mengalir, dan saat menulis seolah emosi bisa tertuang di kertas (lebay deh). Ya ya, mungkin jg karena sudah lama gak menulis dengan cara konvensional.

Yang kedua saya barusan reposting di sebuah thread yg lagi bahas kenapa cewe suka main nguji2an? Kalo mau lihat dan ikutan repost, bisa cek disini.

Saya gak akan bahas di sini mengenai problematika antara cowo dan cewe. Soalnya sejak posting pertama, saya sangat menghindari mengisi blog ini dengan tema antara cowo dan cewe, atau cinta-cintaan -- itu pun kalo kamu perhatikan dan baca blog ini dari awal.

Cuma pesan saya buat cowo dan cewe, coba deh kita buka mata kita lebar-lebar, pasang telinga gede-gede. Jangan cuma bisanya saling menuduh dan cari kesalahan lawan gender kita. Kita sudah terlalu tua buat sekedar nyari siapa yg salah dan siapa yg benar. Ok, kecuali kalo ada anak umur lima tahun yg baca blog gw, gw minta maaf sudah nyinggung kamu.

Ok, tema pagi dini hari ini mengenai blog, dan bicara mengenai posting pertama, mungkin sedikit dari begitu banyak pembaca setia blog saya, ok sebenarnya cuma ada dua, yg baca blog ini dari awal. Kenapa sedikit? Soalnya banyak euy, dan males bacanya. Padahal tulisan awal saya bagus-bagus loh *muka marketing mode on*, apa lagi bulan Juni-Juli tahun lalu. Soalnya masih seneng-senengnya punya rumah baru.

Kalo ditanya, mana posting yg paling saya suka selama tinggal di sini, mungkin saya akan tanya labelnya apa dulu nih. Selain itu bulan apa dulu nih, karena setidak-tidaknya tiap bulan ada satu yg saya suka. Cuma kalo disuruh milih di bawa ancaman senapan mesin, mungkin ini yg paling saya suka di tahun lalu. Benar-benar from my heart of heart (hoeek... jijay dan keki tiap denger nih frase).

Kalo selama tahun ini berjalan, saya paling suka dengan yg ini. Soalnya sepanjang pencarian saya di tahun ini, tema ini terlalu sering muncul dalam keseharian, bahkan dalam tidur sekalipun. Nulisnya jg enak, serasa mengalir gitu aja, gak usah mikir samapi muka kek gak buang air seminggu.

Waduh, gak enak kalo bicarain posting sendiri, seolah-olah kok seperti mengagumi diri sendiri ya. Ok deh, sebelum saya dihinggapi rasa sombong diri, padahal nulis masih sering salah dan banyak tema yg masih gak penting, kita bahas tentang blog yg sering saya kunjungi saja.

Dari semua blog yg saya link, sebenarnya gak semua saya baca. Biasanya blog yg saya link itu sewaktu saya 'tersesat' di belantara maya, dan nemu blog yg menarik. Sebelum saya lupa urlnya, ya di link aja ke blog saya. Jadi kalo mau dibaca sewaktu-waktu, tinggal nyari aja di blog link (sekarang loe tau kan rahasia gw).

Dari hmm... (tunggu, ngitung dulu) 23 blog yg ada di blog link, saya punya blog-blog yg rutin saya kunjungi setiap hari, khususnya dalam dua bulan terakhir ini. Sori, yg gak masuk bukan berarti gak dibaca ya, saya baca kok. Cuma ini khusus blog yg saya baca hampir semua posting mereka dari bertahun-tahun yg lalu.

Ok, kita mulai dari yg pertama, Raditiya Dika. Siapa sih yg gak kenal sama Raditiya Dika? penulis buku-buku gokil yg semuanya national bestseller. Isi blognya gak seperti blog lamanya dulu, kambingjantan.com. Blog yg sekarang mengedepankan hal yg lebih gak penting lagi, yaitu jadwal kegiatan, talkshow, dan aktivitas doi. Di banding blog sebelumnya, ini lebih manusiawi lah (soalnya blog sebelumnya, langganannya para kambing). And fyi, saya bisa ada di sini, punya blog, dan getol nulis blog, ya karena temenku om batak yg satu ini (eh Dik, gw temen loe bukan sih??).

Selain penulis, doi jg Pimred (bagi yg gak tau pimred itu apa, pimpinan-redaksi tong) Bukuné, dibawa payung Agromedia Group. Buku ke4nya pun sudah keluar 25 April kemarin, dengan judul Babi Ngesot: Datang Tak Diundang, Pulang Tak Berkutang. Kamu gak salah baca kok, memang dari ke4 bukunya, gak ada judul yg waras. Pastikan kamu punya bukunya ok (gw bukan tim promosi dari Agromedia group, beneren deh).

Nilai minya nih blog: kamu pasti bingung kalo belum tahu siapa Dika, jadi beli buku-bukunya, dan stay tune di blog doi. Nilai plusnya: ini blog famous artis.

Blog kedua Panggil Aku Michael. Ini bukan blog yg berisi obsesi cewe yg pengen jadi cowo, tapi obsesinya karena nyokapnya salah kasih nama. Sebenarnya saya jg gak tahu kenapa dinamakan demikian. Walaupun tidak selama saya mengenal blog Dika, blognya Yosua ini (nama aslinya ternyata Yosua), saya temukan waktu doi gabung di forum bloggerian.

Blognya kocak, masuk genre comedy. Walaupun gayanya terkesan ngasal, tapi gak murahan. Yosua pintar mengolah kata, humornya cerdas dan renyah (ini blog apa kacang sih??). Selain itu doi juga ahlinya buat ngomongin cowo dan cewe. Jadi bagi para pencari cowo dan cewe, silahkan masuk blognya.

Ini blog yg lagi saya baca postingnya dar awal (karena kedua blog lainnya sudah saya baca semua postingnya), dan baru tahu ini blog keduanya doi. Blog pertama doi di blogspot sudah habis dimakan, dan lihat arsipnya, wuidih, dari tahun 2004 coy. Otomatis, doi senior saya nih.

Plusnya: ini blog menghibur. Walaupun sering dikaitkan dengan blognya Dika (maklum Yos, Dika duluan terkenal dibanding kamu), tapi kalo boleh jujur untuk beberapa gaya, saya lebih suka blognya Yosua. Minusnya: gak jarang postingannya gak penting deh Yos hehehe.

Yang terakhir ini mungkin yg paling bontot, dan juga yg punya cewe. a_LoveLy_yoUng_LaDy (fuih, susah euy nulisnya) merupakan personal blog dari Selvyna Theresia. Isinya? Hm... baca sendiri deh. Buat beberapa orang mungkin terkesan aneh (awalnya pun saya demikian), soalnya gak jarang nemu postingan yg isinya hanya satu kalimat. Eh, satu kalimat masih lebih baik, malah ada yg satu frase. Nice!

Kalo kamu bingung, itu berarti nalarmu kurang baik, jadi kelaut aja deh. Bercanda deng. Kalo kamu bingung, itu berarti kamu belum kenal dia. Nah untuk kenal dia gak mudah. Jadi sebaiknya gak usah buka nih blog kalo gak kenal.

Gak jarang gagasannya mengundang kontroversi. Atau posting singkat seperti "salah aku apa?" atau "dan biarkan aku tertidur.." membuat dahi harus berkerut sekerut-kerutnya. Eh saya lupa bilang, itu buka judul ya, itu isi dari dua posting berbeda. Iya, cuma itu. Namun sepertinya yg kasih comment gak terganggu dengan isinya, atau mungkin mereka cuma ngejunk. Entah ya.

Plusnya: dari sudut yg terlampau jauh, blognya Selvyna menghibur dan baik bagi orang-orang yg mau mencoba untuk berpikir, mendengar, dan merasa. Dalam satu bentuk yg abstrak, justru blog ini memiliki kesederhanaan rasa. Minusnya: arsipnya kurang enak, yah mungkin karena blognya menggunakan FS sih ya.

a fair-weather friend


This world is full of fair-weather friends. A fair-weather friend is selfish. He's my friend as long as i'm prosperous. The moment i'm in trouble, he forsakes me. He doesn't love me, he love my riches, the success, and the gift I give him.

The moment I cease showering the gift and favours on him, he falls out with me. He's not prepared to make the least sacrifice for me. A fair-weather friend makes my life a hell. He distrubs my peace of mind at every step.

A fair-weather friend has an oily tongue. He's very polite. He's a past mater in the art of flattery. He knows how to dupe, deceive and mislead his friends. He knows how to grind his own axe. To make money by fair means or foul is the be all and end all of his life.

A true friend, on the other hand, is the medicine of life. He stand by us in weal an woe, through thick and thin. A true friend foregoes his own pleasure and convenience of the sake of his friend. True friendship is always founded on love and self-sacrifice...

The Forbidden Kingdom (or forbidden movie?)


Rabu kemarin, disela-sela kesibukan (yg dibuat-buat), saya sempatkan untuk menonton film bersama adik-adik -- Marisa, Richard dan Andrew. Selain mereka, ada jg teman kami yg ikut.

Film yg kita pilih, sesuai judul posting kali ini, adalah The Forbidden Kingdom, dan karena di daerah Jakarta barat baru ada di 21 mall Taman Anggrek, alhasil kami nonton di sana. Kami nonton yg pukul 21.10, dikarnakan baru dapat berkumpul di TA pukul20.

Setelah membeli tiket, kita makan dulu. Habis itu cari cappucino buat mengganjal mata saya. Jadi salah kalo mikir cappucinonya buat diminum ya. Dan gara-gara cappucino, saya ribut sama Satpam.

Maaf mas, gak boleh bawa minuma dari luar.

Loh, kan tadi saya dari dalam pak, jawab saya. Lagi pula kan di dalam gak jual hot cappucino SB?? Ujar saya sewot. Kalo jual mah, saya beli di dalam pak, gak jauh-jauh turun kebawa. Gak mikir nih ya satpam?!

Gini aja deh mas, itu ada tulisannya, jadi baca aja.

Mungkin karena sudah jengkel kali ya, dia jawab gitu. Cuma sayangnya gw jg gak kala jengkel -- iyalah, udah kerjaan banyak, macet dijalan. Gini deh ya mas, tadi saya sudah masuk kedalam beli tiket gak ditegur, sekarang jadi masalah gini. Gw sudah beli tiket. Studio sudah dibuka. Dan sekarang gw gak bisa masuk. (udah mulai emosi). Siapa namamu? Manajermu mana??!

Sebenarnya mau saya lanjutkan keributannya, mumpung lagi bete jg kan. Cuma ade-ade saya pengen bisa nonton film silat tanpa harus ada yg terluka. Akhirnya saya yg mengala... saya masukan tuh minuman ke tas (iyalah, masa dibuang??).

Di dalam studio 1, yg nonton film lumayan banyak, dan karena itulah kami dapat deretan bangku, yg kalau bukan karena diselamatkan satu kursi, kami sudah berada paling pojok. Ok deh, semoga salah urat dileher saya bisa di tebus dengan filmnya.

Film mulai dengan monyet melompat-lompat, dan diakhiri dengan 'monyet' melawan brandalan. Menceritakan tentang salah-satu dongeng Son Gokong, kera paling keren di jaman kera.

Ok, saya ceritakan sedikit mengenai film ini. Jadi kisahnya diambil saat SunGokong ditantang duel oleh Jade Warlord (Collin Chou). Diakhir pertarungan, SunGokong ditipu, dan diubah menjadi batu. Tapi karena SunGokong hidup abadi, batunya tidak bisa dihacurkan, dan dia bisa kembali kewujud semula, jika tongkat saktinyanya kembali ke tangannya.

Adalah seorang American, yg tidak hanya dari jaman lain, tapi juga dari dimensi lain, Jason Tripitakas (Michael Angarano). Digariskan menjadi penyelamat SunGokong dengan membawa tongkat tsb. Dia terlempar ke jaman legenda SunGokong, setelah sebelumnya dikejar-kejar para brandalan yg telah menembak kakek-kakek penjaga toko klontong.

Dalam misinya menuju Five Elements Mountain, tempat dimana Jade Warlord dan batu SunDokong bersemayam, Jason dibantu oleh Drunken Immortal, Lu Yan (Jackie Chan), The Silent Monk (Jet Lie), dan Golden Sparrow (Liu Yifei).

Selain jauhnya perjalanan, dan para pasukan Jade Warlord yg menghalangi perjalanan mereka, ada juga pembunuh bayaran yg dikirim Jade, Ni-Chang the White-Haired Assassin (Li Bingbing). Sehingga memaksa Jason agar bisa mempertahankan diri, dengan belajar KungFu dari Lu Yan, dan Silent Monk.

Kalo kamu mencari hiburan, ini film yg tepat buat kamu tonton bersama teman-teman kamu. Karena banyak hal lucu yg bisa ditertawakan di film ini. Tapi kalo kamu mencari cerita, sebaiknya bersiap untuk mentertawakan film ini.

Poor (-)
Adegan action KungFu ala mandarin kurang greget. Dibeberapa screen, malah terlihat saling menunggu, mirip seperti KungFu ala Dunken Mater Jackie Chan era 80an.

Penokohan SunGokong pun, yg disandang Jet Li terkesan tempelan, membuat karakter SonGokong (yg erat dengan kebandelan, kenakalan, dan keisengan kera tsb), terlihat dibuat-buat (kebayang gak sih Jet Li berperan selengehan??). Belum lagi adegan kematian Jade ditangan Jason yg right man, in the right spot -- serba kebetulan -- khas adegan film-film bollywood.

Story line-nya menambah kemiskinan film ini: buruk. Kamu sudah bisa menebak akhirnya di pertengahan film. Malah endingnya terkesan murahan, kampungan, dan dibuat-buat. Ternyata menggabungkan nama besar aktor seperti Jet Li dan Jackie Chan, tidak menjadi jaminan mutu film tsb bagus. Buat saya, ini film terburuk yg pernah diperankan Jet Li.


Rich (+)
Untungnya saya nonton beramai-ramai, dan film ini menyisahkan kelucuan. Selain itu gak bosen lihat tampang si cantik jelita Liu Yifei hufufufu....
















siapa yg bosen sih liat cewe kek gini??


Asal masih bisa lihat Liu Yifei dan tertawa bersama teman dan adik-adik, siapa yg perduli sih dengan isi filmnya?? Ranking C buat film ini.

Pergilah Bermimpi, Pergilah Tidur

Dengan malam ini, genap sudah dua malam saya skip tidur. Bukan, saya bukan puasa tidur (cek disini mengenai puasa), tapi sepertinya mulai insomnia seperti dulu lagi. Masalahnya, kalo tubuh saya sudah lewat body sleep, sudah bisa dipastikan malam tersebut dilalui tanpa tidur, sampai badan saya cape sendiri.

Masalah berikutnya kalo saya kelelahan, membuat saya semakin susah untuk tidur. Nah loh, jadi kapan tuh tidurnya?

Insomnia menarik pikiran saya untuk kembali ke beberapa waktu lalu, sabelum saya merampungkan membaca Writing at Risk: Interview with the Uncommon Wrtiters, dengan judul Proses Kreatif Tujuh Penulis Pria Terkemuka Dunia dalam terbitan Indonesia -- walaupun dibilang kreatif, sebenarnya para penulis tsb 'hanya' mengandalkan intuisi mereka. Apa? Kamu minta saya review bukunya? Hm saya rasa kamu pasti tidak ingin mendengarnya. Jika membaca buku filsafat membuat kamu bingung dan ngantuk, maka ini 2X lipat efeknya.

Ah, kamu membuat saya jadi berpanjang lebar deh. Jadi intinya saya membaca petikan wawancara dengan E. M. Cioran (dalam buku tsb tentunya), mengenai pengakuannya atas insomnia.

Gagasan dia mengenai tidur, adalah sebuah intrupsi/jedah. Saat sso memasuki kondisi tidur dan tidur sepanjang malam, dapat dikatakan dia akan memulai kehidupan yg baru keesokan harinya -- bukan saja hari yg baru. Dengan demikian sso dapat memiliki masa depan, karena dia berjalan diantara kehidupan baru.

Sedangkan bagi orang yg tidak tidur, saat dia melangkah ke kamar pada malam hari, dan bangun keesokan harinya, semua tetap berkelanjutan, tanpa ada intrupsi/tanpa ada jedah. Sehingga kamu tidak pernah memulai sebuah hari yg baru, sebuah kehidupan yg baru, melainkan hanya mengulang hari kemarin. Selama tidak ada beda dengan malam sebelumnya, maka hidup baru itu tidak akan ada.

Ok, terlepas kamu sepaham dengan dia atau tidak, namun ada sebuah hal yg menarik bagi saya dari gagasan Cioran ini. Apa sih yg membedakan sso yg memulai kehidupan yg baru dengan sekedar melanjutkan? Jika memang yg dia katakan adalah, perbedaan antara orang yg tidur dan tidak tidur, toh setahu saya -- sampai saat ini -- tidak ada orang (mahluk hidup) yg tidak tidur sama sekali dimuka bumi selagi mereka (itu), masih hidup.

Yang menarik menurut saya, justru datang dari bumbu tidur yaitu MIMPI.

Ini yg membedakan antara orang yg tidur, dan insomnia. Untuk sampai pada sebuah mimpi, pengalaman tidur kita harus melewati empat tahap non-REM agar dapat menuju REM (Rapid Eye Movement -- untuk lebih jelas mengenai tidur, bisa klik disini).

Sebuah filosofi yg lebih jauh bukan? Saat sso tidak punya mimpi, sesungguhnya mereka hanya berjalan di tempat, tanpa menuju kemana-mana. Hari mereka akan tetap sama, walaupun sebenarnya hari berganti bulan. Saat mereka tidak tidur (tidak bermimpi), mereka tidak punya masa depan, karena mereka tidak melangkah melewat hari-hari baru, dan sampai pada sebuah tujuan.

Sedangkan bagi orang yg tidur (memiliki mimpi), mereka bangun, dan siap memulai sebuah hari yg baru, kehidupan yg baru -- setiap harinya. Mereka bergerak kedepan, menuju masa depan.

Apa penghalang orang untuk bermimpi? Realistis man?! Loe jangan ngigau di siang hari -- berjalan dalam tidur.

Yup, justru saat kamu bersikap realistis, kamu tidak sedang tidur, kamu sedang sadar dan melanjutkan langkah ditempatmu -- tidak menuju kemanapun.

Mimpi harus digantung setinggi mungkin. Nanti kalo jatuh, sakit dong?? Sesakit-sakitnya kamu jatuh dari tempat tidur, tidak pernah membuat kamu bosan untuk tidur toh. Seharusnya kamu balik, kalo aku mimpi setinggi mungkin, dapat 50% saja sudah lebih baik kan dari pada mimpi kecil-kecilan terwujud 100%.

Masalahnya orang takut dikecewakan -- saat bermimpi yg muluk-muluk, dan dengan yakin berpikir akan mendapatkannya, eh yg terjadi malah sebaliknya. Sehingga orang takut untuk punya mimpi. Lebih mudah melanjutkan hari kemarin, dari pada memulai hari yg baru -- toh hanya melakukan hal yg serupa dengan kemarin kan? Apa susahnya kan?

Orang yg punya pengharapan, seperti jangkar bagi sampan, membuat sampan dapat bertahan dari ombak.

Apa bedanya berhayal dengan bermimpi?

  • Yang paling utama sih, berhayal gak perlu tidur bro, sedangkan mimpi perlu tidur
  • Berhayal mengandaikan masa depan dengan memandang masa lalu; sedangkan bermimpi, kamu memandang masa depan, dan berdiri pada hari ini
  • Berhayal menunggu dengan sabar, sedangkan mimpi harus dibagi agar kamu menjalaninya dengan sabar
  • Berhayal selalu berfokus pada 'aku', sedangkan mimpi itu mengenai 'kamu' (makanya diatas saya bilang harus dibagikan)

Hanya orang-orang yg punya mimpi yg bisa mempengaruhi orang sekelilingnya. Semua orang besar, dimulai dari, "saya punya mimpi...". Jika kamu ingin menjadi lilin kecil yg menerangi lingkunganmu, kamu harus punya mimpi. Untuk dapat bermimpi, maka kamu perlu tidur sahabat.


To accomplish great things, we must not only act, but also dream; not only plan, but also believe. Anatole France

I guess i'll hit the hay!

Sahabatku: Ingatlah Hari Ini

Ketika kesepian menyerang diriku

Gak enak badan resah tak menentu

Ku tahu satu cara sembuhkan diriku

Ingat teman-temanku


Ini sepenggal lagu yg menemani saya di malam menjelang pagi ini. Bagi yg belum tahu ini lagunya Project Pop di album Pop Asik dengan judul Ingatlah Hari ini.

Sejatinya lagu ini dipersembahakan buat merayakan persahabatan, dan betapa berartinya hubungan tsb. Lagu ini selalu menarik saya kembali pada masa SMP-SMU, menarik saya kembali pada masa di mana saya mengenal arti persahabatan.

Iya, baru pada masa SMU, itu pun diakhir, saya mengenal apa yg orang-orang sebut sebagai sahabat. Latar-belakang saya yg berpindah-pindah dari kecil, membuat saya -- jangan kan sahabat -- temanpun tidak ada yg cukup dekat.

Tapi itu tidak membuat saya berkeluh-kesah. Toh manusia lahir seorang diri, mati pun sendiri, jadi mengapa takut untuk hidup sendiri.

Saat kamu punya sahabat, mereka akan selalu menyusahkanmu. Mereka tidak hanya menyita waktumu, tapi juga perhatianmu. Mereka mencari kamu saat ada yg ingin diceritakan -- padahal mungkin sepele, mereka mengurangi jam tidurmu dan harus mendengarkan isak tangis mereka.

Akhirnya mau tidak mau mereka masuk ke dalam kehidupan kita, menjadi bagian keseharian kita. Yang menyebalkan dari semua itu, saat tiba waktunya sahabat kita pergi satu-satu untuk mengejar mimpi mereka. Saat mereka pergi, dengan terpaksa harus saya akui, ada kesunyian yg mengganti obrolan mereka yg dulunya saya anggap gangguan. Saat mereka tidak ada, ada kekosongan yg ditinggalkan di hati ini.

Saat berjumpa mereka kembali, tidak jarang kita sadar persahabatan itu sudah lama diletakan disuatu masa, yg dilalui tanpa kebersamaan. Ada pengalaman yg tidak kita alami bersama-sama, yg membuat mereka tidak menjadi bagian dari kita.

Jadi jika seseorang bertemu untuk berpisah, bukan sebaiknya kita sendiri saja? Toh sahabat-sahabat kita akan pergi ketujuan yg berbeda? Apa mungkin sebenarnya kita tahu akan hal tsb, tapi kita tetap mencari sahabat hanya karena takut untuk merasa sendiri di dunia ini?

Kabar baiknya, walaupun kamu terpisah dengan sahabat-sahabatmu, ternyata kamu akan selalu ada di dalam hati mereka. Walaupun kamu tidak tahu apa yg mereka alami di sana, dan mereka juga tidak tahu apa yg kamu alami di sini; walaupun mungkin kamu canggung saat bertemu mereka kembali, kamu punya yg namanya ikatan persahabatan. Ikatan tersebut yg akan membawamu dalam perjalanan menembus ruang dan waktu, untuk mengembalikan semua waktu dan pengalaman yg terhilang.

Yang kamu butuhkan hanya mengingat saat itu, semua hal yg sudah kalian jalani bersama. Saat persahabatan itu lahir bagi kalian.


Kamu sangat berarti

Istimewa dihati

Selamanya rasa ini

Jika tua nanti

Kita tlah hidup masing-masing

Ingatlah hari ini



Persahabatan itu abadi, karena sahabat selalu hidup di dalam hati, walaupun mungkin orangnya sendiri telah mati.

Malam Minggu, Malam Panjang oye....

Malam minggu sendiri oye. Hari ini cuma nangkring di kamar kost 4X4meter. Bolos olahraga pagi, bangun siang pula. Mungkin kalo bukan karena mimpi digrayangin laba-laba, masih memadu kasih dengan bantal sampai sore.

Ini baru balik dari ambil duit di ATM, beli sate padang, dan segelas jus untuk dijadikan hidangan makan malam. Sewaktu nunggu uang kembalian jus, pake digodain mba tukang baso lagi, malam minggu sendiri aje mas? Gak kemane-mane? Sambil senyum menggoda.

Asem! Emang salah ya kalo malam minggu sendiri aja?! Emang malam minggu harus kemana-mana gitu??! Emang situ nanya-nanya mau ajak jalan??! Emang segitu-gak lakunya-kah diriku sampai harus digodain mba tukang baso??? Hiksss sungguh tidak adil duniaaaa..... *sambil garuk-garuk tanah*

Ok, sebelum Yuda yg makin frustasi, dan mungkin ada diantara kalian juga yg bernasib sama seperti Yuda, ikutan frustasi, mending saya sharing disini bagaimana menyemarakan malam minggu ini.

Dari jamannya nyak-babeh kita, yg namanya malam minggu tuh, malam panjang. Kenapa malam ini lebih panjang? Soalnya gak kepotong waktu buat ngerjain PR (kalo masih jaman), tugas kuliah, tugas kantor buat bapak-bapak, dan tugas ngurus sikecil tidur bagi ibu-ibu.

Nah karena ketiadaan rutinitas inilah yg membuat malam minggu lebih panjang -- kecuali kalo kamu pengangguran, sehingga malam ini gak ada bedanya dengan malam-malam lainnya. Asiknya sih kalo malam minggu itu dihabiskan bersama kekasih (baca: suami/istri, pacar, atau mungkin gebetan). Nah kalo gak punya seperti si Yuda, gimana?

Malam minggu masih milik para jombloers kok. Agar membuat malam ini lebih seru, coba beberapa tips dari saya;

TEMAN-TEMAN yg selalu asik,,,,
Ini memang orang-orang yg selalu hadir saat kamu susah, dan kesepian. Soalnya kalo lagi senang, kamunya suka lupa mereka sih. Sebaiknya hubungi mereka jauh hari sebelum hari Sabtu. Ajak mereka untuk hangout sama-sama. Paling asik kalo kalian punya perut yg super kuat, untuk diajak berwisata kuliner ala para jombloers. Apa lagi kalo kamu punya buku Kencan Jakarta -- walaupun namanya kencan, gak pamali buat dijadiin refrensi hangout sama teman.

Selain makan, bisa juga nonton bareng. Cuma untuk saat ini tidak saya anjurkan, karena tidak ada film yg asik. Nongkrong di cafe sambil cari gebetan baru jg asik tuh.

Bareng teman-teman gak harus keluar kok, apa lagi kalo kamu ngekost. Kamu bisa bikin party kecil-kecilan di kost kamu. Langkah-langkahnya;

pertama, kamu harus tahu satu hal umum bahwa semua anak yg kost memiliki gisi buruk (alias kurang makan). Jadi kalo mau ngumpulin mereka dikamarmu, pancinglah dengan makanan (buseet, udah kek kasih makan buaya aja).

Tentunya makanan yg bisa memancing mereka, bukan gorengan seceng-tiga di ujung kostanmu ya. Kalo itu mah, hari-hari juga mereka makannya itu. Pancing dengan seloyang pizza, atau sekerat ayamnya opa KFC. Dengan begitu tidak diperlukan waktu lama untuk mengumpulkan mereka dikamarmu. Tekor kasih makan orang-orang yg diduga habis nguli itu? Itupun tidak perlu takut. Ajak para penghuni kostan untuk perjemuan kasih. Istilah umumnya, masing-masing bawa makan sendiri.

Gak usah merasa malu kok menyuruh mereka membawa makanan sendiri-sendiri. Di luar negri sana, toh kalo party masing-masing anggota membawa makanan sendiri, nanti baru berbagi ditempat pesta.

Kedua, persiapkan acara/kegiata yg menarik. Kalo gak ada ide, sesuaikan saja dengan tema. Misalnya, karena ini bulan April, kira-kira tema yg sepadan Foolish Things. Nah dari sini bisa nentuin isi acaranya misalnya cerita mengenai kejadian konyol yg dihadapi. Permainan jg bisa jadi pilihan yg ok buat isi waktu bareng teman-teman. Kalo buat cewe sih gak susah. Acara curhat selalu menjadi kegiatan yg menyelamatkan party.

GAK ADA MEREKA,,,,
Nah kalo temen-temen kamu ternyata punya acara dengan kekasih masing-masing (suami/istri, pacar dan gebetan), toh kamu masih bisa menghibur diri dengan menonton. Saran saya, pergi ke rental VCD, atau kalo sudah gak jaman, DVD, buat minjem film sebanyak-banyaknya. Pilih film yg menghibur. Hindari film horor, atau film drama romantis. Kedua film ini bikin kita garuk-garuk tanah jika ditonton sendirian.

Gak punya TV atau DVD player? Wah, kasihan juga kamu ya, hidup dijaman milenium tapi gak punya TV. Ya sudah, gak apa-apa. Jika tidak ada TV, bukan berarti kamu tidak bisa menghibur diri. Ambil waktu sebelumnya untuk pergi ketoko buku. Beli beberapa buku yg kamu minati. Tentunya jangan majalah, atau buku tentang sio Tikus di tahun ini. Itu tidak menghibur kawan.

Kenapa harus beli? Soalnya gak hanya perut yg harus diisi, otak pun harus diisi dong. Iya, tapi kenapa harus beli? Soalnya dimana uang kamu berada, disitu pula hatimu berada. Kalo uangmu ada di buku-buku, maka dengan pasti di sana pula hatimu berada. Bukannya sayang tuh sudah dibeli mahal-mahal tapi gak dibaca? Jadi tips dari saya bagi yg males baca, adalah beli banyak buku. Nanti cepat atau lambat, mau atau tidak mau, kamu harus membacanya jg.

Kalo kamu sudah gak punya uang lagi karena tanggal tua? Ya opsi meminjam buku dirental buku&komik masih ada kan.

Setelah selesai dengan memilih film/buku, saatnya ke Indomart, untuk mencari teman untuk nonton. Bukan teman dalam arti seseorang, tapi sesuatu -- cemilan. Saran saya pilih sekotak jus (seperti buavita), atau minuman teh botol (macam Nu, dan kawan-kawannya) dan jangan minuman bersoda; pilih kripik singkong, dan jangan kripik kentang (karena kalorinya jauh lebh banyak). Pokoknya sedapat-dapatnya, malam panjang jangan dijadikan ajang menimbun lemak dalam tubuh.

Selain hangout bareng teman, nonton dvd, dan membaca, masih ada satu pilihan lagi untuk melewatkan malam panjang ini. Seperti yg Yuda lakukan sekarang ini, menghabiskan malam ini dengan ngeposting di blog ini. Hiks, malang bener dah.

Ya sudah, selamat bermalam minggu deh guys.

Avatar Saya

Posting kali ini saya mau ngomongi avatar saya dalam beberapa forum dan sosial web di internet.

Apa benefitnya buat saya mengetahui avatanya Yuda dan asal-usulnya?

Setidaknya ada dua keuntungannya, pertama kamu bisa kenal kalo nick bersangkutan adalah saya, kedua biar menambah deretan jumlah posting saya yg gak berguna.

Primary friendster


Foto tsb diambil saat nunggu ade perempuan saya. Nongkrongnya bareng ade saya Rcihard. Banyak yg komentar, soalnya dulu mereka tahunya saya gak suka ke SB (Starbucks), tapi kok sekarang malah dijadikan primary fotonya di FS. Soalnya dulu saya beranggapan orang-orang yg SB hanya kaum hedonis dan sok-sok biar dianggap keren.

Kalo saya? Hehe ya kalian semua boleh anggap saya kaum hedonis jg, tapi saya gak sok-sok biar keren loh ke SB. Saya jadi sering ke SB secara reguler disebabkan setelah saya baca bukunya The Experiance of Starbuck by Joshep Michelli. Ini buku bagus bangat! Saya anjurkan untuk siapapun, gak hanya maniak SB, tapi siapapun, dan dari kalangan manapun, untuk membaca buku ini.

Salah-satu babnya membahas mengenai global warming, dan SB konsern sekali dalam urusan tsb. Itu memang dapat saya lihat, dari pembatasan penggunaan kertas, dan penggunaan kertas daur ulang untuk tisunya. Bahkan lebih jauh lagi, SB sangat 'crewet' sekali mengenai masalah pengolahan limbah para rekanan usahanya. Seperti kata Michelli, orang senang terlibat, baik secara aktif maupun pasif, di dalam perusahaan yg memperhatikan lingkungannya. Dan saya salah-satunya. Setidak-tidaknya, alasan yg masuk akal, karena saya jg memiliki saham di SB.

Avatar blogspot



Sebenarnya ini foto yg sama dengan primary friendster, hanya saja selain di crop, saya jg memodifnya menjadi dua warna. Selain itu, dalam foto ini jg tersimpan keterangan profesi, no telpon, dan alamat email saya. Avatar ini hanya akan kamu lihat di blogspot, dan mungkin di kartunama saya.






Avatar jawaban.com

Ini juga hanya dapat dilihat di avatar jawaban.com. Ini bukan foto diri saya yg dimodifikasi, sama sekali bukan. Ini foto saya pilih semata-mata karena kedua hewan tsb pernah menemani saya sebagai binatang peliharaan -- anjing dan hamster. Dalam foto ini, membangkitkan perasaan penasaran saya, bagaimana kalo seandainya mereka dipertemukan bersama-sama dalam satu kandang? Ya, mungkin hanya dapat bertahan paling lama tiga hari, sebelum sang anjing menunjukan keintimannya, dengan meletakan hamster tsb di dalam perutnya.

Avatar forum klinikdrum, bloggerian.com, kaskus.us, YM



Ini merupakan sepenggal gambar dari seorang model Jepang. Kenapa menggunakan avatar ini? Mungkin lebih kepada cinta tak sampai kali ya. Naksir nih cewe, tapi bagaimana mungkin, ke Jepang saja saya belum pernah.







Apa sih kegunaan avatar?

Kegunaan sesungguhnya untuk meletakan identitas berupa grafis yg menunjukan keunikan serta ciri personal yg bersangkutan. Misalnya foto wajah, atau grafis nama/nick yg bersangkutan, atau signature dari orang tsb.

Tapi justru pada prakteknya, hanya sebagian kecil saja yg menggunakan foto jati diri yg sesungguhnya. Kebanyakan yg diletakan pada avatar adalah: artis pujaan, gambar lucu, gambar serem, dan buat menghina orang lain. Justru saat kita meletakan jatidiri kita yg sesungguhnya, pasti dianggap, orang baru melek internet nih. Seperti avatar RoySuryo dibeberapa user kaskus. Eh, itu bukan avatar asli toh?? Saya pikir itu RoySuryo yg baru melek internet. Sori deh.

Gak jarang avatar dipakai buat menipu orang -- dari sekedar mengolok-olok, samapi menipu beneren. Misalnya yg menglok-olok, avtar yg dipasang adalah foto cewe. Selain itu juga, gaya ngomong sok anak ABG, yg kalo dibaca perlu berulang-ulang, udah gitu tetap gak ngerti pula! Padahal sebenarnya, pemilik nick tsb hode (cowo yg ngaku-ngaku sebagai cewe).

Akhirnya tujuan mulia dari pencetusan avatar hilang sudah, dan berganti menjadi guyonan. Ah, termasuk saya jg sih. Mungkin karena dunia internet adalah dunia dengan cadar, di mana kita tidak perlu melihat langsung, atau mengetahui langsung siapa orang tsb.

Tapi kenapa kita mesti takut sih mengungkapkan siapa diri kita? Siapa kita sebenarnya? Apa karena kita sendiri tidak tahu siapa diri kita?

KTP Punya Siapa?

Apa yang aneh tapi nyata, itu pasti ada di Indonesia.

Bagi sebagian besar warga yg baik, pasti tahu KTP, dan singkatannya Kartu Tanda Penduduk, yg secara luas berarti kartu tanda identitas. KTP juga yg menunjukan di mana kita berdomisili, dan dari mana asal kita, serta keterangan personal lainnya.

Di luar negri (sori Indonesia, bukannya membanding-bandingkan, soalnya kamu ini gak mau berubah sih. Negara tetangga sudah berubah, kamunya masih aja mikirin perut) bahkan lebih jauh lagi manfaat KTP. Kartu identitas penduduk, memuat keterangan yg lebih lengkap; golongan darah, riwayat tinggal, catatan kelakuan baik, bahkan sampai nomor jaminan sosial. Sehingga tidak heran kalo salah satu benda yg harus sedia-selalu dibawa adalah KTP.

Di Indonesia jg sih, kita wajib bawa KTP, sayangnya bukan karena KTP itu penting, semata-mata hanya agar tidak dirazia, atau menunjukan di atas 17 tahun jadi bisa masuk pub atau night club, atau yg sedikit lebih maju berpikir, kalo terjadi apa-apa, mayat gw teridentifikasi man.

Beberapa waktu lalu, salah-satu teman saya, sebut saja Benny (soalnya memang namanya Benny), kostnya dirazia KTP oleh satpol. Padahal, kebanyakan yg kost di sana adalah mahasiswa Binus (Kemanggisan).

Ternyata Kartu Mahasiswa saja tidak cukup untuk membuktikan kepentingan keberadaan teman saya dan beberapa mahasiswa lainnya di daerah sana. Wow, kelurahan lebih tinggi standarnya dibanding dengan ngurus buka tabungan di Bank!

Singkat cerita, yg tidak memiliki KTP Jakarta, KTP mereka disita, dan disuruh ambil di Kelurahan bersamaan dengen mengurus KTP Jakarta. Biaya ngurus KTP Jakarta Rp40.000 dan hanya berlaku setahun. Bagi warga (yg masih selalu saja dianggap) non-pribumi hanya boleh membuat kartu domisili dan berlaku 6 bulan (jadi tiap 6 bulan harus diperbaharui lagi) dengan biaya setiap kali mengurus Rp50.000.

Ok deh, selain ada rasialisme, apa lagi yg dimliki negara ini?
Korupsi? Ok, that's a different things!

Bukannya razia KTP untuk mengantisipasi pendatang gelap yg tidak memiliki kepentingan di Jakarta? Lah, kenapa bukan razia di kolong jembatan, dan malah di daerah kost-kostan mahasiswa atau malah di tempat tinggal ekspatriat?? Ow i see, karena di kolong jembatan gak ada duitnya coy!

Kalo semua orang harus membuat KTP di mana dia berada, dan bukan di mana dia menetap, maka orang-orang yg seperti saya ini, setidak-tidaknya harus memiliki KTP lebih dari empat. Orang lain ATMnya yg banyak, saya malah ngumpulin KTP! Setidak-tidaknya saya tercatat tinggal lebih dari setahun di empat kota; Bogor - Bandung - Jakarta - Banjarmasin.

Justru dengan begini bukannya muncul modus kejahatan baru? Tinggal apply Kartu Kredit dimasing-masing kota. Pakai sampai limit habis, buang bersama KTP. Belanja banyak, duit gak habis, gak ketangkap, hati gembira. Mati masuk neraka.

Pemerintah sendiri sebenarnya bingung dan rancu dengan perbuatannya sendiri, khususnya menjelang Pilkada yg dimuat disini. Pemerintah mencurigai pemilihan Gubernur dan wakil propinsi Jawa Barat rancu, karena hak suara berdasarkan KTP.

Seharusnya memang semua pemilik KTP memiliki hak suara (kan yg punya suara penduduk, dan KTP itu kartu tanda penduduk??) .Tapi yg terjadi, semua pendatang disuruh bikin KTP setempat, jadi bingung bedain antara penduduk tetap dengan pendatang, soalnya dua-duanya punya KTP.

Akhirnya KTP bukan menjadi kartu indetitas yg valid lagi nantinya. Kalo sudah begitu, dengan apa kita membuktikan diri kita valid sih sebagai penduduk??

Negara kita ini sebenarnya punya perencanaan gak? Atau memang sama seperti galian di tepi jalan, yg selalu saja ada alasan untuk digali dan ditimbun lagi. Kata temen sih biar selalu ada proyek.

Kalo pemerintahan plin-plan begini, pemilihan mendatang saya milih anak SD saja lah pak, biar plin-plan tapi masih ada lucu-lucunya.

Diet dan Hidup Sehat

Sudah jalan hampir seminggu saya serius dengan yg namanya olahraga. Karena di Jakarta sulit untuk mencari publik area yg bebas polusi, sedangkan saya lebih memilih untuk olahraga di outdoor, ketimbang harus di gym. Untuk itu saya memilih waktu di dini menjelang pagi hari saat belum banyak kendaraan yg buang limbah.

(+) Keuntungan park sport (kalo di luar populer, sayang di Indo belum ada fasilitas yg menunjang):
  • dapat udara yg segar (khususnya pagi hari)
  • pemandangan gak monoton
  • bisa bersosialisasi (dari yg addict olahraga, sampai yg sekedar jalan-jalan pagi)
  • dan murah!

(-) Kekurangannya; memang kalo hanya sekedar latihan cardio sih cukup, tapi kalo urusan membentuk badan, ya mau gak mau harus ke gym -- mengurangi resiko cedra, dan peralatan yg memadai.

Saran saya, ambil keduanya, park sport dan gym.

Selain olahraga, sama pentingnya yg harus diperhatikan adalah makanan. Toh percuma saja kita sudah setengah mati buat olahraga, tapi makan yg masuk gak sehat. Solusi yg saya anggap paling ok adalah dengan diet.

Awww..... yuda dieet?!! OMG?!! Loe sudah kurus gitu, ngapain diet sich??

Tanggapan besar orang Indonesia adalah demikian. Soalnya mereka tidak tau beda antara diet, puasa, dan rakus.
Diet is...
  • Diet yg benar: atur pola makan agar kebutuhan nutrisi tubuh berimbang. Kurangi junk food, termasuk gorengan dengan minyak seribu kali pakai.
  • Diet ala orang sini: kurangi jumlah makanan (sampai mau pingsan), dengan cara skip jadwal makan -- misalnya skip makan malam.
Puasa is...
  • Puasa yg benar: skip jadwal makan. Misalnya skip sarapan dan makan siang, dan hanya makan malam saja. Sedangkan waktunya digunakan untuk hal yg berguna (misalnya beribadah jika puasa religi).
  • Puasa ala orang Indo: pindahkan sarapan, cemilan dan makan siang, dan minum ke malam hari, dan makan sampai puaas.
Rakus is...
  • Kalo sudah mindahin semua makanan ke malam hari, tapi masih aja ngembat makanan orang lain.
Diet yg saya tempuh adalah mengurangi karbohidrat sebagai menu utama. Perbanding asupan yg dianjurkan antara protein: karbohidrat:lemak adalah 50% : 40% : 10%. Karbohidrat yang dikonsumsi adalah yg memiliki nilai glikemik rendah-sedang, contohnya nasi merah, roti gandum, juga kacang2-an seperti kacang hijau.

Buat beberapa orang, tidak mudah mencari sarapan dengan menu sehat secara rutin. Untungnya saya memiliki daya tahan dalam sebuah rutinitas. Kalo hanya masalah makan itu-itu aja dalam kurun waktu yg lama, itu bukan masalah buat saya.

Mengurangi nasi juga, walaupun masih lemes sehari tanpa nasi sama sekali, tapi bisalah. Mengurangi garam, itu mudah. Soalnya saya justru tidak bisa makan yg asin-asin (cendrung tawar malah). Tapi yg harus mengurangi gula, itu susah bangat!!

Takaran yg dianjurkan katanya 1-2 sendok teh/hari. Sedangkan saya? 1-2 sendok teh/gelas kecil aja masih kurang!! Soalnya saya doyan bangat yg manis-manis (termasuk cewe manis yee hehehe). Kalo minum cappucino di SB, orang mah 1 bungkus gula mah cukup. Ini saya 3bungkus (malah bisa 4) baru pas. Edaan!

Ya tapi kalo mau menuju hidup sehat, merubah habit adalah yg tersulit.

Memang dalam diet, ada aturan 6+1 atau 5+2, yg artinya dalam seminggu kita bisa 'bolos' diet sebanyak satu atau dua kali. Cuma saran saya kalo mau diet, jangan berkompromi selama enam minggu pertama deh.

Kenapa? Karena setelah enam minggu itu, habit kita sudah berubah, sehingga untuk kembali lagi ke kebiasaan yg lama akan sulit (sama seperti saat merubahnya).

Kalo kita mau berubah dari kebiasaan buruk ke kebiasaan-kebiasaan yg baik, dan menjaga kebiasaan-kebiasaan baik tsb, lingkungan memegang faktor penting. Bukannya, pergaulan yg buruk merusak kebiasaan yg baik?

Jadi waspada dengan siapa kamu bergaul, dengan apa yg masuk dalam perut kamu, dengan apa yg kamu lakukan. Karena didalam tubuh yg sehat terletak jiwa yg kuat! (iya tau, gak nyambung!).

Review Dua Buku

Gw mau review dua buku yg tidak gw beli bersamaan.Genre keduanya hiburan.



Judul: Kencan Jakarta
Penulis: Anisa Anindhika
Penerbit: Gagasmedia
Tebal: 143 halaman

Buku ini mengisahkan petualangan Aneesy bersama Mr.B, pacar doi, dalam mencari cinta di balik piring. Ide bukunya sih wisata kuliner di Jakarta. Ide segarnya, tempat-tempat tsb merupakan tempat kencan murah meriah (makan berdua kurang dari Rp50.000,-)

Kulinernya diklasifikasikan berdasar jenis makanan. Ada 14 jenis makanan yg masuk dalam buku ini, antara lain Burger, Ayam, Soto&Sop, steak, nasi uduk&pecel lele, Bebek, bubur ayam, sampai cake/pastry. Masing menu makanan dibagi lagi sesuai dengan lokasi kuliner tsb.

Hal menarik, konsep bukunya dibuat seperti jurnal;
  • Ada map acuan sesuai dengan letak kuliner yg ada di buku ini,
  • dokumentasi foto dari tiap tempat kuliner (yg pasti bikin kita lapar tiap baca tuh buku),
  • disertakan rangking dengan range 1-5 (diwakili dengan bintang). Penilaian ini tidak semata-mata hanya karena rasa, tapi juga kemudahan diakses, tempat parkir yg memadai, bahkan kenyamanan (alias ada tidaknya pengamen).
  • disertakan juga tips berbusana, agar tidak saltum, alias salah-kostum di tempat kuliner tertentu.
  • Ada juga behind the scene, yg memuat kejadian khusus bertalian dengan tempat kuliner tertentu.
  • daftar menu andalan, daftar menu lainnya, dan yg terpenting alamatnya dari masing-masing kuliner dong.

Buat pasangan yg doyan makan, dan senang mengunjungi tempat-tempat baru, WAJIB PUNYA NIH BUKU! Yang ngejomblo jg gak salah punya nih buku, seperti saya. Soalnya bisa dijadikan refrensi buat tempat hang out bareng temen, dan biar gak habis ide kalo ngajak nge-date cewe. Terus-terang ada beberapa tempat yg bikin penasaran untuk didatangi setelah baca buku ini.

Ternyata, untuk dapat tempat yg romantis, tidak selalu harus mahal kok. Ranking A deh buat nih buku.



Buku berikutnya;

Judul buku: Kutipan Express (383 Kutipan film Indonesia)
Penulis: M. Akbar & Dewi Fita
Penerbit: Bukune
Tebal: 123 halaman

Kalo gak salah ada buku sejenis, terbitan luar -- kumpulan kutipan film dari beberapa dekade. Coba nanti saya cari link bukunya.

Isi bukunya sudah pasti berisi kutipan-kutipan dari 95 film Indonesia. Baik dari film lawas; seperti Nagabonar, Arini (masih ada kereta yg lewat -- bukan film horor kok). Sampai film-film terbaru; seperti Nagabonar jadi 2, Lovely Luna.

Kutipan-kutipan tsb dibagi dalam beberapa genre, sesuai dengan pesan kutipan tsb. Ada mengenai Cinta, Patah Hati,Hidup, Persahabatan, dan Miscellanous.

Konsepnya sih bagus, sayangnya hanya 10-20% dari kutipan tsb yg benar-benar bagus. Sisanya? Hanya buang-buang uang!

Banyak dari yg dibilang kutipan tsb, bukan kutipan, tapi sekedar mindahin dialog film. Mungkin bagi yg sudah nonton film tsb, mengerti pesan dari situasi yg ada dalam dialog tsb. Kalo yg enggak? Siap-siap aja bingung, apa sih yg dimaksud nih buku??

Kalo harus nonton filmnya dulu, itu mah bukan 383 Kutipan film Indonesia, tapi Daftar 95 Film yg Harus kamu Tonton untuk Mengerti Buku Ini.

Untuk mencari contoh, gak perlu susah-susah. Cukup buka buku tsb dengan sembarang, pasti langsung ketemu.

Genre: Persahabaan
(Ini cerita mengenai Cinta yg nemenin Rangga cari buku, dan Cinta melupakan janjinya dengan teman-temannya untuk nonton PAS. You know what?! Dialognya beneren ditulis semua loh?!!!)
Cinta: Ya ampun!
Rangga: kenapa Nta?
Cinta: aduh, gw lupa janjian sama anak-anak kalo ada konser PAS hari ini.
Rangga: kalo gak ada kamu , PAS tetap manggung kan?
Cinta: jangan gitu dong tapi kan saya sudah janji ama teman-teman dari sejak kapan tau.
Saya: OhMyGoat!! Ini pesannya apa sih??! Bikin saya malas nulisnya. Singkat cerita, Cinta pergi ninggalin Rangga karena marah.

Limbong: Rangga… Rangga, bodoh kali kamu Rangga. Jangan piker kamu lihat cewe yg marah itu benar-benar marah. Nggak. Itu Cuma taktik untuk mincing inisiatif kamu. Ayo kejar, ayo. Kau perhatikan yah kalo sampe dia nengok kemari berart dia mengharap kau mengejarnya. Perhatiin. Tuh ayo kejar, gimana sih kamu laki-laki.

(ADA APA DENGAN CINTA)

See? Kalo sepanjang ini kutipan, dialog tuh yg seperti apa?!

Padahal yg nyunting buku ini penulis Favorit saya loh, Raditya Dika, penulis buku Kambingjantan, dan Pimred dari Bukune itu sendiri.

Ok deh, buat saya, ini buku Ranking C, soalnya ada beberapa kutipan yg memang bener-bener saya suka.




N.b untuk keterangan ranking, harap baca Review Legendnya ya. Tq.

April Kontroversi, Pembaharuan April

Pagi teman-teman...

Walaupun pagi ini matahari sedikit terlambat bersinar, tapi hari ini kita harus tetap semangat! Ah, basi!!!!

Dua hari yang lalu halaman blogspot tidak bisa dibuka, walaupun bisa masuk ke kontrol panel. Awalnya saya pikir server blogspot lagi down, cuma kok tetap bisa login(?)

Selidik-punya-selidik, ternyata itu imbas dari diblokirnya youtube pasca film Fitna yang di muat Youtube. Selain blogspot (yg ditutup fastnet), ada multiply.com, myspace, dan beberapa web lainnya. Untuk berita selengkapnya bisa dicek di sini. Cuma katanya sekarnag sudah bisa diakses kembali.

Huff, negara ini memang belum berubah. Titelnya Reformasi, isinya masih menggunakan cara lama; membrengus pihak yang tidak sepaham. Walaupun film tsb provokatif, tapi kok malah Youtube-nya sih yg ditutup?? Itu kan media informasi dan aktualitas diri?! Akhirnya dampak dari keputusan sepihak itu APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) menuntut ganti rugi secara perdata. Brita mengenai tuntutan APJII bisa dilihat di sini.

Bulan ini memang dimulai dengan kontroversi; pemblokiran situs porno per 4 April lalu, boomingnya film Fitna, sampai berujung pada diblokirnya akses Youtube dan beberapa URL lainnya terkait imbas film tsb.

Buat saya sendiri, bulan ini juga dimulain dengan tekad yg baru (sebuah kontroversi bukan??). Iya tau, terlambat empat bulan!
*Seharusnya kalo mau buat tekad tuh di awal tahun!*
Yah sebenarnya sudah buat tekad dan pembaharuan sih di awal tahun, cuma penerapannya masih jauh dari belum (hayo apa tuh maksudnya??)

Pembaharuan itu dimulai dengan tema bulan ini, BELAJAR. Hehehe beberapa tahun lalu, saya selalu membuat tema di awal tahun, dan membaginya ke 12 sub tema setiap bulannya. Cuma karena satu dan lain hal (bilang aja malas), baru tahun ini (ingin) diwujudkan.

Tema tahun ini buat saya pribadi adalah REKONSILIASI; memperbaiki hubungan dengan teman, dengan lingkungan (Go go green world!!), dan terutama dengan diri sendiri dan Tuhan. Soalnya tahun-tahun lalu berlalu dengan pengembaraan anak yg hilang. Tsah... siapa tuh yg ilang?

Pembaharuan itu dimulai dengan membaca. Kalo dua bulan lalu sudah saya habiskan dengan membaca buku-buku fiksi (padahal dulu jarang. Tapi bukan berarti tidak berguna ya. Banyak gunanya), bulan ini saya canangkan untuk membaca bacaan non-fiksi.

Dimulai dengan Batas Nalar oleh Donald B. Calne. Sebenarnya ini buku sudah lama saya beli. Baru ketemu di kotak harta, yg isinya buku-buku yg dibeli saya karena dorongan nafsu semata, tanpa disertai nafsu baca yg sama. Huff... sepertinya memang ini belenggu yg terlalu kuat untuk dapat saya lepaskan -- sama seperti cewe-cewe yg tidak bisa menahan mata jika melihat Big Sale di Galeria...

Bukunya bagus. Bagus bangat malah! Saya malah nyesel, kok baru baca buku ini sekarang. Cuma memang harus dibaca dengan pikiran yg terbuka. Buku ini membuat saya mengerti, mengapa Alkitab berkata, Hikmat manusia itu sampah di mata Tuhan. Cuma perlu ditegaskan, ini bukan buku rohani. Untuk review-nya menyusul di posting selanjutnya.

Selain buku Batas Nalar, saya berencana membeli
*tuh kan mulai lagi?! Beli, beli, beli....!!!*
Habis gw gak tahan man untuk gak beli buku-buku bagus!
*kalo gitu bersiaplah untuk makan kertas bulan ini!*

Ya, ya, memang gak salah kalo nurani saya mengingatkan demikina. Karena buku yg mau dibeli itu buku Sospol. Dan kamu tau apa bedanya dengan novel (tentunya selain isinya doong ah!), harganya sangat mahal! Satu buku Sospol yg ingin saya beli seharga tiga buku fiksi yg saya beli bulan lalu!! Padahal ada dua buku yg mau saya beli!!! Gosh!

Selain pembaharuan untuk membaca buku-buku sospol, pembaharuan itu juga menggusur jadwal tidur saya yg sampai jam 5.30 menjadi 4.00. Alasannya? Sederhana, saya mulai membiasakan diri untuk lari pagi dan park sport sebelum beraktivitas.

Soalnya kalo dipikir-pikir, pikiran kita ini sangat dipengaruhi oleh kondisi tubuh kita. Kalo kita ingin menjaga pikiran kita agar tetap sehat, ya mau gak mau harus dimulai dari tubuh yg sehat. Tubuh yg sehat, raga kuat, insyallah iman juga kuat. Amin!

Pembaharuan juga menyerang kemalasan saya untuk merampungkan buku saya. Saya (akhirnya) sadar, semakin saya menunda, semakin banyak penulis-penulis muda (emang gw sudah setua itu apa??) dengan gagasan-gagasan yg lebih baru lagi.

Saya pikir, paling enggak sebelum saya mati, minimal pernah nulis 1-2 buku yg berguna. Biar bisa meninggalkan sumbangsih, yg tentunya berguna bagi anak-cucu kita. Betul enggak?

Pesan saya, lakukan perubahan menuju kualitas hidup yg lebih baik. Lakukan sekarang. Kalo kamu tidak berubah di sini, di tempat lainpun kamu tidak akan berubah.


Ok deh, saya jalan dulu, sudah siang nih. Coba bangunkan itu yg masih tidur di belakang? Dibilang berubah, berubah; siang gini masih ngukur tempat tidur lagi?!!

Minggu Naasku...

AKHIRNYA GW SELAMAT MELEWATI MINGGU INI....!!!!!!!!!!!

Ini minggu yg, hmm... ugh... tidak pernah saya sangka-sangka menimpa saya... untung tak dapat ditolak, Sandra Dewi cantik aja.

Minggu ini fisik, mental, dan waktu gw benar-benar teruji. Sampai tiba dititik, gw gak perduli apa yg terjadi besok.

Sebelum saya dilempar pembaca, ada baiknya saya menceritakan hari-hari saya dalam minggu naas ini.

Dimulai dari hari Minggu,
karena sudah lama tidak pernah main drum lagi, dari hari minggu kemarin gw pelayanan lagi, jadi bisa dipastikan tangan gw sakit-sakit. Ok, ini memang belum seberapa.

Hari Senin,
Minggu sebelumnya temen gw pinjam duit ke gw, dan gw baru tau kalo ternyata gw sudah ditipu. Selesai kuliah, malamnya gw ke kost temen gw. Gw temani dia ambil laptop di Pasar Baru. Setelah cek ini-itu, reformat yg gagal terus, sampai dengan obrolan gak penting, alhasil kami sampai kost jam5 pagi (Selasa dini hari).

Selasa,
Gw baru bangun siang, soalnya baru bisa tidur jam8. Sehabis itu gw balik ke kost gw sendiri. Dan laptop gw dengan sukses terkena virus LAGI. Nice!! Ini rekor laptop gw kena virus dan harus reformat: lima kali di tahun ini!! Dan tolong di catat, tahun ini baru masuk bulan ke empat.

Setelah mencoba re-format, gw tahu, laptop gw harus ganti dvd combo. Dan tentunya malam itu gak ada toko yg buka.

Rabu,
Akhirnya gw dan ade gw (Richard), pergi mengembara menuju Harco Mangga Dua, mencari sekeping dvd-rw. Rencana kami ke toko kenalan gw. Kamu tau kan di Mangga Dua ada semua jenis pertokoan ada; mulai dari ITC Mangga Dua, WTC Mangga Dua, Mangga Dua Square, Pasar Pagi Mangga Dua, pokoknya apa aja istilah perbelanjaan ada di sana. Setau gw hanya ada merek tempat belanja yg gak ada di Mangga Dua; Plazza Mangga Dua, dan Mall Mangga Dua. Cmiiw ok.

Tpis dari gw untuk berbelanja di sana: Pastikan. Sekali lagi, PASTIKAN di mana tempat yg kamu tujuh. Semua orang tau Harco Mangga Dua, yg gw gak tau adalah ada dua 'jenis' Harco di sana; Harco Mangga Dua, dan Harcomas Mangga Dua. Dan bisa dipastikan, gw nyasar -- kebalik antara Harcomas Dengan Harcoaja. Alhasil sejam lebih kami habiskan muter-muter di Harcomas, padahal kios yg kami cari ada di Harcoaja.

Kabar baiknya ada dua; tokonya dapat, dan barangnya ada. Kabar buruknya lebih banyak; kaki gw keburu pegel, dan Busway gak kira-kira penuhnya! Di tambah uang gw habis!!

Akhirnya ketikannya bisa dilanjutkan. Ow gw lupa cerita. Gw punya satu buku ajar Penyakit Dalam yg berhalaman 1300 ++ yg harus gw rangkum -- bantu kerjaan ade gw yg cewe, yg gak ada kerjaan. Nanti gw posting sebagian kecil dari ketikan yg gak ber-pri-ke-buku-an tsb.

Ternyata tidak semudah itu untuk langsung mengetik, karena menginstal adalah pekerjaan menunggu yg lama.

Kamis terlama dalam hidup gw...
Setelah menginstal dari kemarin, pagi menjelang siang ini laptop sudah dapat digunakan. Cuma sayang, gw gak bisa ngenet, mengingat ketikan yg banyak bangat.

Malamnya, gw berangkat ke kos ade gw yg di cempaka. Hari ini rencana bantu dia pindahan ke Kemanggisan. Berbekal mobil sedan temen gw, kami mengangkut barang-barang tsb. Itu barang-barang jubile banyaknya. Terutama buku. Jadi harus dua kali angkut. Kita sengaja mulai malam, untuk menghindar polisi.

Angkutan pertama pk00.25; mobil di cegat razia polisi. Karena bawa barang pindahan tidak beda dengan bawa rampokan. Untungnya tuh barang buku semua (kan gak mungkin ngerampok buku, apa lagi di Indonesia). Kali ini sukses! Tapi capeee bangat! Baju basah semua.

Angkutan kedua pk2.20; barang sih gak banyak, cuma banyak perkakas kecil. Karena sudah lelah, maka terjadilah....

'Ka..,' ujar adeku Richard, 'ini gimana masukan kebagasinya?'
Gw yg lagi ngaso di taman depan kos Cempaka, sambil baca sms, meletakan hape di bangku taman, dan menuju Richard. Setelah semua barang masuk mobil, kami berangkat.

'Eh Cad, si Andrew belum makan tuh'
'Cari makan dimana jam segini ka?'
'Di rotbak Eddy aja. Kalo gak salah masih buka jam segini'
Setelah semuanya sepakat -- yg sebenarnya intimidasi dari gw -- kami membelah Jakarta dari Timur ke Selatan.

Kami harus kecewa, karena setelah berada di Belakang smu Al Azar, rotbaknya sudah bubar. Kami kembali dengan cape, dan kelaparan. Yang gw lewatkan adalah, hape gw letakan begitu saja di bawa lampu taman depan kos Cempaka!!!

Baru sadar setelah akan sampai Kemanggisan. BEUGH! Itu sangkin paniknya, gw teriak-teriak di dalam mobil; gw geber mobil seperti orang gila.

dua puluh menit kemudian gw tiba di depan kos Cempaka. Itu Tuhan baik bangt! Walaupun sepi, tetap aja itu di dalam kompleks, dan setidaknya selama ditinggal hampir sejam, pasti ada yg mewat di sana, dan gak mungkin gak lihat tuh hape.

Setelah sampai kembali di Kemanggisan, kunci kamar Richard rusak, jadinya harus jebol jendela. Ok deh, cukup buat hari ini! Gw mau tidur!!

Jumat dini hari,
Rencana sebelumnya gw bakal langsung balikin mobil seusai pindahan. Cuma karena hari ini banyak 'kejutan', gw memutuskan untuk mengembalikannya pk8.00 pagi. Biasanya temen gw naik motor ke kantor.

Yang gw gak tau adalah: pagi itu dia akan menggunakan mobil ke kantor, karena sekalian service ac mobil. Dan dia berangkat pk7.45 karena ada meeting dengan VP1 (vice president). Alhasil gw ditelpon pk7.18 oleh temen gw. Ok, gw maklum dia marah, karena gw salah. Sori gw belum bilang, kalo dia telat potong gaji 20% bulan tsb....

Kepanikan bertambah setelah tau dompet gw ilang! Dan ade gw gak pegang duit juga....

Dulu gw pernah panik kek gini. Sewaktu bangun lihat jam menunjukan pk8.10, padahal gw ada pelayanan pk.800 di greja. Lihat hape sudah ada 28 miskol... Rasanya kamu hanya bisa diam.... teriak histeris..... dan kalo bisa pura-pura mati....

Akhirnya dengan uang receh, gw berangkat dengan brutal. Gw lihat jam di dashboard mobil menunjukan pk7.28. Mati gw! Satu hal lagi yg kamu perlu tau, kemanggisan itu daerah yg terlalu sanagt macet, apa lagi jam berangkat-pulang kerja. Orang-orang berkendaraan bukan dengan menaati rambu, tapi menaati insting alamiah, kalo bisa jalan, buat apa naati peraturan.

Gw memutuskan masuk tol, dan itu jg tindakan yg keliru... Tol jembatan tiga ditutup setengah jalan karena bekas kebakaran di kolong jembatan. Dan itu berarti antrian. Gw sendiri baru masuk tol pk7.43. Ok deh, gw harus telpon kalo gak mungkin gw sampai pk8.00, pikir gw.

Akhirnya gw tiba di kost temen gw itu pk8.18. Hell...
Tanpa banyak omong gw kasih kunci mobil, dan gw kembali ke kost gw menggunakan busway.

Kondisi gw: belum mandi dari kemarin, tshirt gembel dengan noda beres-keres kemarin, celana jins 3/4 yg kebesara, sendal jepit, dan muka gembel.
Kondisi member of busway yg gw naikin: wajah bersih, rapi, siap menuju kantor.
Kontradiktif....

Siangnya temen gw kabari via YM. Berita baiknya, ternyata dompet gw jatuh di lantai mobilnya (cuma gw sudah terlalu apatis dengan apa yg gw alami 24jam ini). Berita buruknya, doi dapat SP2 dari VP1. Sigh

Awalnya gw bisa bersyukur, karena dengan kemalangan orang jadi bisa bersyukur. Seperti hape yg gak ilang ditinggal sendiri di taman, pintu yg gak bisa terbuka. Gw jadi bisa bersyukur ternyata pintu itu anugrah. Berapa banyak sih orang gila yg beryukur hanya karena pintunya bisa terbuka, kalo bukan karena masalah pintu macet?

Cuma sewaktu ketegangan berkepanjangan malam yg melelahkan, mebuat jadi apatis terhadap setiap kejadiannya. Belum lagi sewaktu masalah gw harus merugikan orang lain -- dalam hal ini temen gw yg terlambat ikut meeting, dan gaji dipotong, juga dapat SP2 -- gw jadi gak bisa maafkan diri sendiri.

Gw mudah memaafkan orang lain, tapi terlalu sulit untuk memaafkan diri sendiri.....

Setiap orang punya waktu untuk menghitung berkat Tuhan (baca:kemalangan.red), setiap orang jg perlu waktu untuk silent individual solitude....



Sabtu
,
Salah-satu investor gw telpon, mengabarkan akan menarik investasi dia dalam 1-2bulan ini....