Good Bye Blackberry


Akhirnya Blackberry Odin kesayangan gw lepas juga, berkurang satu gadget touch screen gw. Alasan jual blackberry tsb gak kuat balapan batrainya dengan android. Baru beres charging Android, Odin dah minta dicharging. Belum selesai Odin, android dah minta jatah. Repotnya kayak punya istri muda. Kalo ditambah iPad gw nyerah, mending gw bawa genset aja ke mana-mana!

Tapi itu bukan alasan utama gw jual Odin. Alasan utamanya gw lelah pake BB. Memang masih ada si Javelin, tapi gak ngaruh karena saat ini BBless juga. Javelin gw ketinggalan di Jakarta. Dan gw bisa hidup tanpa Blacberry! YES! Jadi, apa yang bikin orang banyak demam BB?

Pernah kepikiran gak, kenapa kita ngotot beli Blackberry? Ngotot di sini dalam artian di luar golongan gadget geek dan golongan borju. Karena selama kamu ada di antara golongan tsb, kamu gak perlu alasan untuk membeli gadget selain karena kamu punya duit dan orang lain pun punya.

Setelah survei kecil-kecilan yang gw lakukan di sebuah milis dan beberapa komunitas, gw dapatkan 27% menjawab agar tidak ketinggalan berita dan informasi; 18% menjawab untuk push mailing, dan sisanya 15% menjawab untuk lifestyle dan lain-lain. Sisanya? 40% koresponden menjawab BBM dan facebook!

Kebanyakan dari kita beli dan berlangganan Blackberry yang cukup mahal demi BBM. Entah sadar atau tidak, secara psikologis ini alasan kita 'dipaksa' untuk menggunakan BBM di luar batas kewajaran. Di mana pun kita berada, gak lupa sempatkan BBM teman, atau setidaknya ganti status BBM atau ganti avatar. Pokoknya BBM harus dicek tiap detik.

Yang boring kalo BBM listnya masih sedikit, sehingga tiap ketemu orang tanyanya, PIN lu berapa? Sebelum nanya kabar orang tsb. Rasanya ingin semua orang yang dia kenal di dunia, masukan dalam BBM list dia sehingga semakin banyak alasan untuk menggunakan BB.

Saat seseorang gak punya PIN untuk dibagikan selain PIN ATM dan HP, maka BB user merasa punya kewajiban sosial untuk mendorong orang-orang tsb menggunakan BB. Kalo perlu belikan (sayang gw gak punya temen kayak gini). Padahal mereka tidak sadar, dorongan tsb ada karena dorongan konsumtif bukan rasa berbagi; sudah bayar mahal-mahal mubazir gak digunakan, jadi belikan aja orang biar bisa diajak chatting.

Buat yang gak mampu belikan, akhirnya mencemooh untuk menyalurkan rasa kekinya, gak punya BBM list yang banyak. Biasanya cemoohnya, 'ah kuper kau' (batak kali!), atau, 'jangan anti kemapanan dong!'

Hal yang sama juga yang mendorong 'tradisi' broadcasting untuk hal gak penting, seperti hoax dan BBM kaleng. Kan sudah bayar mahal-mahal, kalo gak digunakan mubazir doong! Begitu pikir kita.

Ini alasan dorongan berlebihan menggunakan BBM. Lantas apa yang salah selain kata berlebihan tsb, dan selain menjadi autistik (paradoks antisosial untuk menjadi sosial networker)?

Secara tidak langsung kita dibatasi dalam memilih. Sebelum BBM ada, semua umat manusia yang berbudi pekerti baik dan benar dapat memilih instant messaging (IM) yang mereka suka dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Mulai dari ym, gtalk, msn, ICQ dsb nya. Bahkan kita bisa menggunakan multiIM dalam satu user, seperti IM+, eBuddy, MeBoo dsb.

Tapi kenapa begitu ada BBM, seolah kita tidak dapat memilih IM mana yang paling sesuai dengan kita. BBM menjadi sebuah entitas ketimbang menjadi sebuah pilihan.

Kita menggunakan BB karena teman-teman kita 'ngbrolnya' di group BBM dan bukan di ym! group seperti yang sebelumnya sering dilakukan. Kita tidak tahu foto bayi baru teman kita karena kita tidak punya BBM yang bisa dikirim foto dan bukan di email seperti yang sebelumnya sering kita lakukan.

Akhirnya, dari pada tidak bersilahturahmi dengan teman-teman, kita mengalah membeli blackberry HANYA untuk BBMing.

Gw tidak sedang melucuti RIM, justru mereka memberikan pilihan IM yang begitu banyak dalam device BB mereka; ada ym, gtalk, msn dll (walupun pengiriman file via IM tsb diforbiden). Tapi kita seolah menutup mata akan pilihan tsb.

Sekali lagi, karena tujuan kita membeli blackberry HANYA untuk BBM, maka seperti yang gw bilang, kita didorong untuk menggunakannya melebihi batas kewajaran karena harganya tidak sewajar handphone kelas menengah. Jika kita mengeluarkan kocek untuk membeli BB dengan biaya bulanan 150ribu di luar pemakaian telpon, dalam setahun kita sudah menguras isi dompet kita sebanyak 4,3jt dan hanya untuk chatting, pasti kita akan sangat merasa rugi jika tidak mengobrol dan broadcast lebih banyak. Itu lah totemnya.


Ok, gw dah nangkap maksud lu, Jo. BBM gak penting. Terus, apa bedanya Android dibandingkan blackberry? Kan Android gak punya BBM?

Bedanya kalau kita berlangganan BIS (Blackberry Internet Service) setiap bulan dan masih harus berlangganan data plan lagi untuk bisa browsing maksimal dan streaming video, itu namanya pemborosan.

Di Android, kamu cukup bayar data plan, makan itu sudah mencakup push email, semua IM, brwosing dan streaming video. Ditambah dengan entertainment yang menarik.

Memang android gak punya BBM, tapi jangan salah, ada pMessenger yang bisa mengakomodir chat menggunakan PIN lintas platform. Masih punya alasan untuk menggunakan blackberry lagi?


Satu-satunya yang gw sedihkan dari tidak menggunakan BBM adalah, berkurangnya contact list cewek-cewek cantik....


Published with Blogger-droid v1.4.7

Tiga Android Phone Pendatang Baru

Bulan ini cukup ditunggu-tunggu oleh para gadget geek, khususnya android. Bagaimana tidak, dalam bulan yang sama ada tiga android phone yang paling dinanti di luar android phone dari vendor lokal, seperti Nexian, ZTE dll.

HTC Wildfire
Kedatangannya sudah tinggu dari jauh hari karena digembar-gemborkan sebagai mini desire karena bodynya yang tidak lebih besar dari ukuran BB Onyx, bahkan layarnya cuma 3.2". Kalau lihat bodynya sih sebenarnya lebih mirip neXus One mini tanpa trackball, karena jajaran menu, back, search dan homenya berada dalam bingkai layar. Menambah kesan fresh adalah bodynya yang tersedia dalam berbagai warna. funky abes!

Walaupun hanya menggunakan prosesor 528Mhz (setengah dari desire yang 1Ghz), ROM/RAM 512/384mb, tapi setelah diuji hampir tidak ditemukan lag, bahkan saat menjalakan streaming tv. Sedangkan keunggulan HTC Desire seperti sense UI dan People nya berjalan dengan baik. Sangkin smooth-nya gw sampai lupa kalo android ini cuma menggunakan setengah dari prosesornya Desire. Yang bikin surprise adalah harganya yang cuma 3.75jt dengan garansi resmi HTC Indonesia. Edan! Best buy lah nih gadget.

Acer Liquid E

Kalo HTC Wildfire seolah ditujukan untuk entry level, maka Acer Liquid E lebih mengarah pada mid-level. Ukurannya sedikit lebih besar dari Wildfire, 3.5" hanya saja sudah mendukung wvga. Walaupun ini android phone pertama dari Acer, tapi sepertinya Acer ogah sekedar menjajal market, mereka serius membuat android yang powerfull dan terjangkau. Lihat aja prosesornya yang sudah menggunakan Snapdragon dengan clock 768Mhz dan ROM/RAM di 512/512mb, bikin Liquid E bawaannya pengen kenceng aja. Sense UI Acer pun tidak mengecewakan, bahkan isunya bulan depan sudah tersedia update-annya untuk OS Froyo (2.2)! Dengan harga resmi 4,5juta ini benar-benar android phone yang super!

Samsung Galaxy S
Bisa dibilang ini android phone Samsung yang paling ditunggu penggemarnya tahun ini. Bahkan diawal peluncurannya SGS terjual 700.000 dalam sehari di negrinya sendiri! Fantastis.
Layar 4.0” WVGA super AMOLED (800×480) with mDNIe, support camera panorama 5MP shot HD Video (720p@30fps), prosesor ARM Cortex 1Ghz, ROM/RAM 1GB/16GB; males bangat kan ngomonginnya?

Belum lagi bodynya yang tipis bikin kita takjub kok bisa secanggih itu. Sense UInya juga atraktif bangat. Dengan harga resmi 6,5juta benar-benar menggoda iman!

Lebih "Berakar" dengan Android


Lanjut lagi kita ngomongin android. Mungkin banyak yang masih bingung dengan istilah-istilah di android, misalnya seperti android rooted dan unroot. Apa sih root itu?

Mirip seperti jailbreaking pada iPhone, "Rooting" pada umumnya adalah direktori paling dasar dalam sistem. Misalnya Root komputer kamu kemungkinan besar adalah C: drive. Ini sama halnya dengan di android mu jika di-root, adalah memanipulasi untuk "berakar" (rooted); masuk dalam sistem.

kegunaan root pada dasarnya memberikan akses superuser atas device tsb. Ini berarti memberikan tingkat tertinggi dalam penggunaan device kita. Yang paling sederhana kita merubah tampilan antar muka android. Mungkin mirip seperti mengganti themes, tapi sebenarnya tidak sesederhana itu karena perubahannya langsung dan menyeluruh pada sistem.


Empat alasan kenapa diperlukan rooting:

1. Improved Performance
Beberapa isu mendasar bagi orang-orang yang senang "ngoprek" adalah kinerja. Memang android, seperti kebanyakan device nya, cepat dan stabil. Hanya saja cepat bukan menjadi batasan yang cukup bagi sebagia orang. Sehingga munculah overclocking. Mungkin bagi pengguna Samsung Galaxy S dirasa tidak diperlukan overclocking mengingat prosesor Snapdragonnya berada di 1Ghz, tapi buat pengguna Samsung Spica dengan clock 800Mhz (yang masih harus sharing dengan vga) pasti perlu overclock untuk hasil yang signifikan.

2. More Application Choices
Platform Android memang dapat melakukan banyak hal. Namun, masih ada beberapa keterbatasan, dikarenakan sengaja dibuat baik oleh produsen atau mungkin oleh operator untuk melindungi keamanan device mereka. Salah satu batasan yang paling menjengkelkan adalah kurangnya kemampuan untuk mengambil screen shot. Rooted device akan menghilangkan keterbatasan tsb dan memungkinkan kamu memilih aplikasi yang lebih luas. Screen shot hanyalah sebagian dari banyak contoh apps. Ada firewall, backup, manajer file cache dan banyak lagi.

3. Breaking the Fragmentation
Keluhan utama dari banyak pengguna android adalah fragmentasi OS. Ada berbagai versi OS Android yang dikeluarkan dan digunakan. Ketersediaan sangat tergantung pada operator dan vendor device tsb. Rooting device akan memudahkan user untuk menggunakan ROM yang mencakup fitur terbaru, bahkan jika vendor mereka sendiri belum meng-update OS terbaru. Misalnya sampai saat ini belum ada versi froyo (droid OS 2.2) resmi untuk Samsung Spica. Dengan rooting, device dengan mudah mendapatkan modifikasi ROM untuk menggunakan versi froyo dari device tipe lain.

4. Options
Dengan rooting berarti menyediakan lebih banyak lagi pilihan untuk device kita. Misal gw ingin pilihan untuk menjalankan ROM custom yang gw merasa cocok dan lebih baik untuk kebutuhan saya daripada apa yang produsen device telah sediakan. Gw ingin pilihan untuk menjalankan device dengan kecepatan penuh, dsb. Intinya gw menuntut opsi untuk memiliki akses penuh ke perangkat yang gw beli. Ini adalah kekuatan yang nyata dari rooted device.

Gw menyimpan beberapa mod ROM, salah satu yang gw sukai CM6.1 dan Kang-o-rama 1, jg cadangan OS Android 2.1 tanpa mod di micro SD card. Just in case gw membutuhkannya sewaktu-waktu gw tidak perlu khawatir karena hanya semudah me-restore data dari mmc.


Disclaimer: untuk beberapa vendor rooting device akan menghilangkan garansi (kecuali Samsung, sudah dikonfirmasi bahwa rooted tidak menghilangkan garansi), juga merusak reputasimu sebagai anggota terhormat masyarakat dan mungkin bahkan menghina keluargamu *lebay*. Jadi baca dengan seksama terms and condition yang berlaku untuk device mu, khususnya soal rooting. Keputusan rooting merupakan tanggung jawab masing-masing pemilik device dan semua resikonya.




beberapa sumber.

Cara Asik Edit Foto di Android

Ada sala-satu software pengedit foto yang cukup populer di android OS, namanya PicSay Pro. Selain dapat memanipulasi gambar, app ini juga dapat menambahkan tulisan, atau logo yang diupdate terus.
beberapa hasil PicSay Pro dengan menambahkan stiker android

hasil PicSay Pro menambahkan logo dan tulisan

Selain PicSay Pro, gw sangat rekomendasikan apps PhotoFunia dan Camera 360. Photo Funia sederhananya adalah smart bingkai. Jadi foto-foto yang kita punya dalam sekejap bisa disulap menjadi foto lukisan cat air, atau guratan pensil, atau foto balerina dengan wajah kita. Semuanya hanya semudah memilih dan memasukan foto yang kita inginkan.


Beberapa hasil editan Photo Funia

Berbeda dengan PicSay Pro dan Photo Funia yang mengedit foto yang telah ada, Camera 360 merupakan app fiture foto. Alih-alih mengeditnya, Camera 360 merekayasa pengambilan foto. Misalnya kita bisa atur focus fertical atau diagonal, atau mengambilnya dalam bentuk grafis.

hasil Camera 360 menggunakan mode surrealist painting

Segini dulu foto-fotonya sebagai pengantar. Nanti sisanya yang lebih keren-keren menyusul.

Sebenarnya masih banyak apps pengedit gambar dalam Android OS, dari yang ringan sampai yang berat seperti Adobe Photoshop dsb nya. Cuma buat gw yang terpenting fun. Kalo mau edit yang berat ya pake PC lah.

10 Apps Every New Android User Must Download

Seperti yg gw janjikan, ini dia 10 Aplikasi yang harus diunduh, versi gw tentunya:

1. Astro Manager
Menurut gw ini aplikasi wajib yg harus dimiliki android user. Aplikasi ini mengatur semua file folder dalam android. Termasuk untuk mencari, mengedit, menghapus, bahkan mengirimkannya. Aplikasi ini ada di market. Free!

2. APKatcher
Ada beberapa mentahan aplikasi yang tidak bisa diunggah oleh google, misalnya aplikasi dari pasar gelap, atau aplikasi yang hanya jalan di device rooted. Nah guna aplikasi ini untuk mengunggah aplikasi yang tidak bisa diunggah oleh bawaan android. Opsinya akan muncul sendiri saat akan mengunggah.

3. Advanced Task Manager
Fungsinya menutup semua apps yang sedang berjalan sehingga kerja android gak berat. Selain itu fungsinya juga dapat mengatur semua file dan folder dalam android kita.

4. Cache mate

Sesuai namanya, membersihkan cache. Aplikasi sederhana tapi cukup berguna.

5. ShootMe
Aplikasi ini gunanya untuk mengcapture layar android. Hampir semua pic yang ada dalam posting ini menggunakan shootme. Pengoprasiannya cukup unik, kamu tinggal menghentak android, voila, layar tercapture! Aplikasi ini gratis tapiii... android harus rooted.

6. Google Sky Map
Ini salah-satu aplikasi racoen nya android. Fungsinya melihat benda-benda angkasa secara real time. Sewaktu gerhana Venus dan 5 planet sejajar baru-baru ini, gw pake ini lihat angkasa. Hasilnya keren bangat!

7. Goggles
Aplikasi search engine google dengan cara menarik. Capture benda, logo, bahkan jalan yang kamu tidak tahu menggunakan kamera, maka goggles akan menganalisa dan mencarikan informasi terkait gambar tsb. Gak punya goggles sesat dijalan, tanya sama orang menyesatkan diri sendiri.

8. Shazam / SoundHound
Kedua apps ini hampir serupa, gunanya mencari lagu. Pas lagi jalan-jalan di mall atau dengar sebuah lagu di radio, lalu kita penasaran dengan judul lagu tsb, kita tinggal aktifkan software ini, maka apps pintar ini akan mencarikannya. Tidak hanya judul dan informasi pengarang/penyanyinya, tapi juga link unggah dan youtube-nya! Sedikit berbeda dengan SoundHound, tidak hanya lagu yang berasal dari media elektronik, bahkan saat kamu lagi bengong, cukup dengan senandung tanpa lirik, app ini bisa mencarinya untuk kita.

9. I Music Tao
Gunanya 'cuma' buat cari dan mengunggah musik. Tapi bukan sekedar lagu, melainkan album. Bisa diatur pencarian dalam berbagai mode; berdasarkan genre, artis, bahkan popularitas. Gw biasanya pakai ini untuk unggah album, hasilnya gw simpan ke iPod.

10. Feedr
Pasti bisa ditebak. Betul! Fungsinya memang untuk menjaring feed atau RSS dari berbagai web. Kenapa ini gw masukan dalam 10 aplikasi yang harus dimiliki? Karena android adalah gadget jaring sosial, sehingga pasti kebutuhan untuk mengetahui sebuah informasi menjadi vital.


Published with Blogger-droid v1.4.7

Fullhouse Resto and Cafe


Satu lagi tempat keren buat hangout dan nongkrong di Banjarmasin! Setelah sebelumnya gw sudah sempat review Own cafe dan Capung cafe, kali ini gilirang Fullhouse yang masuk dalam daftar review gw. Sebenarnya gw sudah lama tahu ini resto, secara tempat ini punya teman gw, setidaknya dia yg ngurus. Cuma baru sekarang menurut gw layak untuk direview karena memiliki ciri sendiri yang khas.

Kalo mau lihat lokasinya ada di foursquare gw. Satu kali lagi check in gw mayornya *banci foursquare*

Konsep restonya fresh, funky dan colorfull. Tercermin bangat dari furniture, aksesoris yang menggantung di dinding dan tentu makanannya. Sebenarnya ini resto girly abis. Yup, lu gak salah. Emang managernya cewe *ehm*. Seragam para pelayannya aja serba pink. Kasihan pelayan cowoknya...
ini bukan karena sepi, tapi gw capture saat dah mau tutup. Asik juga buat nonton bareng


Makanannya serba murah! Mereka baru aja ngeluarin paket serba IDR15.000! Modelnya paket lengkap; nasi, sayur, lauk plus minum. Lauknya bervariasi, dari chicken katsu, cumi goreng madu s/d sapi lada hitam. Semuanya enak!

Karena konsepnya funky, selain interior, manunya juga funky. Ada lemon squash, chicken wings ala fullhouse, rotbar, pisbar; kata para koki terkenal sih jenis makanan begini dikategorikan sebagai urban menu.

Menu andalan gw adalah rotibakar coklat keju, teh tarik, sari kedelai, cumi goreng madu *loh kok banyak??* Ya itu maksudku, enak semua!

Nah kalo cuma soal menu aja tentu gw gak akan sampai masukan reviewnya ke blog gw, pasti ada yang menarik atau special. Setahu gw di Banjarmasin cuma cafe ini yang menyediakan permainan kelompok, seperti Uno set, monopoli dsbnya.

Sepulang gereja, main bareng temans. Seruuu...!

Selain itu tempatnya juga enak bangat buat brwosing dan nulis, kayak gw yang suka ngeblog dan nulis short story. Buat kongkow sama temen jg asik bangat pastinya.

Kisaran harga minuman dari IDR7000 s/d IDR12000, sedangkan makanannya dari IDR12000 s/d IDR30000. Very very recommended!!

Lebih Baik Sakit Gigi...


Sebelumnya gw gak ngerti dengan lagu dangdut yang liriknya sangat terkenal itu, "... lebih baik sakit gigi dari pada sakit hati ini.... rela, rela, aku relaakaan..." Loh kok malah jadi nyanyi?? Suer deh, gw gak suka dangdut! *tapi iPod berkata lain*

Eniwei *cepat-cepat mengalihkan* awalnya gw bingung kenapa padanannya gak: lebih baik sakit kudis, atau sakit jantung, stroke, atau kangker? Terlepas dulu sakit kangker dan stroke kurang sepopuler saat ini, gw baru ngerti setelah mengalami sendiri ke dua sakit ini, dan gw pikir satu-satunya alasan kenapa sakit gigi yang dipadankan dengan sakit hati karena ke dua sakit tsb punya kesamaan, sama-sama jadi sensitif kalo lagi sakit.

Gw pernah sakit hati, kalo liat ada orang pacaran langsung nangis. Kalo lihat ada orang bisik-bisik langsung merasa diomongin. Kalo ada orang ketawa, pasti ketawain gw. Pokoknya apa-apa nangis.

Nah pas gw di Palangkaraya entah kenapa gigi gw bengkak. Kalo bokap pasang volume tv bgede-gede langsung ngambek. Kalo ada yang ribut langsung nangis. Kalo ada yang nampar pipi langsung teriak.

Ke dua penyakit ini bikin orang gak sejahtra di sisi penderitanya. Tampang ke dua penderita penyakit ini seperti orang-orang yang paling melarat dan malang sedunia. Kerjaannya cuma nangis aja sambil mengeluh, gak pernah bersyukur. Ke dua penyakit ini juga jarang pasiennya mau disembuhkan. Biasanya pasiennya menolak untuk disembuhkan sambil mengasihani diri sendiri.

Kalo yang sakit gigi alasannya takut ke dokter gigi. Kalo yang sakit hati alasannya masih sayang.

Gak kebayang kalo ada orang diputusi pacar saat giginya sakit.

NED vs ESP

Bahkan Tuhan pun tidak bisa menyenangkan semua orang. Itu pikirku saat menyaksikan kemenangan Spanyol atas Belanda di final world cup 2010 dini hari tadi. Gw sendiri dari awal memang menjagokan Belanda dan Jerman. Sayang di dua pertandingan terakhir gw kurang suka melihat aksi Belanda yang 'kotor'. Bola seharusnya adalah ajang paling sportif, karena ini olah raga yang paling populer di seluruh dunia.

Ah gw memang terlalu sentimentil.

Kalo melihat Belanda, mirip-mirip nasibnya kayak Jerman. Mereka bermain bagus dari babak penyisihan. Lolos dan masuk ke 16 besar dengan nilai sempurna, alias tidak pernah kalah.

Jerman, kalah dengan Spanyol dalam adu strategi dan taktik. Itu pun di menit terakhir. Mereka tidak melunakan kerja keras dan disiplin mereka, tapi kok bisa kalah?

Belanda dalam menempuh putaran perempat final bahkan semi final bermain dengan sangat bagus. Penyerangnya mengumpulkan gol terbanyak selama ajang world cup berlangsung. Permainan mereka rapih, rapat, dan kompak.

Gw gak bisa bayangkan bagaimana mereka sudah disiplin dengan permainan mereka dan hasil yang mereka raih sepanjang Piala Dunia 2010, tapi tepat di depan pintu kemenangan mereka seolah ditolak oleh yang namanya nasib. Di mana salahnya?

Sedangkan Spanyol, bisa dibilang terseok-seok sepanjang piala dunia. Mereka menang tipis, bahkan sering kali menunjukan permainan yang buruk; bisa dikatakan mereka datang ke Afsel untuk berlibur dan bukan untuk bertanding. Tapi kok bisa menang 1-0 atas Belanda di babak ke 2 perpanjangan waktu? Apa karena nasib mereka ada di tentakel dan mulut Gurita Paul?

Shallow men believe in luck. Wise and strong men in cause and effect....



Powered by Android neXus one ™

Susahnya Nyari Kost....


Sebelum menemukan kost yang sekarang ini (Venus Kost), perjuangannya lumayan panjang. Bahkan kost ini hanya sementara. Seperti yang gw bilang, sampai dapatin kontrakan. Gw rasa salah-satu bagian tersulit dalam hidup adalah soal mencari. Gw iri dengan orang-orang yang hanya sekali mencari sst langsung dapat. Entah mereka sebegitu beruntungnya atau mereka sebegitu membualnya.

Cara yang paling lazim digunakan dalam sebuah pencarian adalah bertanya. Masalahnya gak selamanya kita bertanya kepada orang yang tepat (dalam kasus gw, setiap orang yang gw tanya adalah orang yang keliru).

Pertama gw bertanya ke pemilik warung langganan gw, warung di samping hotel. Dia bilang di daerah G. Obos banyak bedengan (bedeng = RDSS; Rumah Dempet Sangat Sederhana). Lazimnya kost di Palangkaraya seperti ini. Biasanya kamar di bagi menjadi dua ruangan (biasanya difungsikan sebagai ruang tamu dan kamar, wc dan dapur. Biasanya ada meteran listriknya sendiri. Mirip kayak rusun hanya gak bersusun tapi berdempet (rumpet kali ya).

Ok, gw langsung menuju alamat yang diberikan. Tempatnya lumayan lah, banguna baru. Lebih mirip kompleks perumahan sederhana karena terdiri dari beberapa blok dengan total 33 kamar. Ternyata pas gw ke sana semuanya penuh. Baru aja penuh kata penjaga bedeng.

"Terus yang ini kok masih kosong?", tanya gw. Yang gw maksud adalah kamar nomor 13 yang gelap gulita gak berpenghuni. Gw sempat melongok ke dalam ruangan dan memang kosong gak ada barangnya.

Penjaganya cuma senyum-senyum aja. Gw bingung. "Kalo emang mau di sebelahnya aja mas. Orangnya mau pindah tuh. Kalo yang sebelahnya lebih murah dari yang lain. Kalo yang ini", sambil menunjuk kamar no 13 tadi, "gak usah bayar kalo mas mau"

Spontan gw teriak mau. Agak malu sih, Jakartanya keliatan -- suka gratisan.

Pas balik dari sana kecurigaan gw terbayar. Gw baru diceritain sama pemilik warung yang anterin gw. Bulan April kemarin sempat terjadi pembunuhan di kamar tsb. Mayatnya dimutilasi jadi 10 bagian terus dibiarkan berserakan di kamar sampai ditemukan tiga hari kemudian. Pelakunya tetangganya sendiri.

Orang yang mau pindah itu karena tiap malam 'digangguin' terus.

Dari jauh seolah gw mendengar penjaga bedeng ketawa setan.

Gw baru tahu kalo tinggal di bedeng memang kurang aman. Dari sendal ilang, barang elektronik ilang, sampe nyawa juga bisa ilang. Alasannya bisa sepele bangat, lu lewat depan kamarnya tanpa senyum. Mampoes!

Habis itu tiap lewat bedengan gw pasti senyum. Suerr!!

Besoknya gw mutusin untuk cari kost di daerah kampus aja. Bedeng gw coret. Gw rasa mengasikan tinggal di lingkungan kampus kayak Anggrek di daerah Binus Jakarta. Selalu rame, aman, gak pernah kesulitan makanan dan koneksi inet.

Menjelang ajaran baru kebanyakan kost di daerah kampus pasti penuh. Itu juga yang gw alami, sampai akhirnya gw ketemu kost-kostan dengan bangunan baru. Waktu gw tanya ke salah-satu penghuninya masih ada dua kamar yang kosong. Yes!

Gw langsung telpon pemilik kostnya dan memang masih ada dua kamar yang kosong. Terus gw tanya harganya, masih masuk akal. Terus gw tanya fasilitasnya agak masuk akal: listri dan air doang. Gpp deh.

"Terus ini berapa watt kamarnya, bu?" tanya gw di HP.

"400 watt, dek"

Wow lumayan lah! Gw bisa bawa masuk TV, PS3, dan kipas. Lebih dari cukup pikir gw, walopun dengan menyesal AC gak bisa masuk.

"Itu satu deret de. Soalnya dapat jatahnya segitu dari PLN"

"APA?" Gw mulai menghitung kamarnya dan satu deret ada 9 kamar... Boro-boro pasang TV, pasang dua lampu di kamar juga gak cukup! Gila tuh orang, masa penghuni masing-masing disuruh pake lilin?! Pantes aja bawa masuk alat elektronik gak kena biaya, wong listriknya gak kuat.

Jangan menyerah Joe, gw membatin. Pasti masih ada kamar untuk lu.

Sip! Setelah memotivasi diri, gw mulai mencari lagi. Hari menjelang gelap gw berhenti di sebuah komplek kost-kostan yang lumayan ramai. Gw berhenti karena melihat ada beberapa kamar yang gelap. Gw masuk, clingak-clinguk bentar, sampai gw menemukan seo ibu yang sepertinya pemilik kostan.

"masih ada kamar yang kosong?"

"Wah penuh semua, dek"

Langsung lemes. "Tahun ajaran baru sih ya, makanya cepat penuh"

"Bukan, semua yang ada di sini mahasiswa lama. Belum lulus-lulus"

Hanya perasaan gw aja, atau memang benar ibu tsb seolah bangga dengan keadaan penghuni kostnya.

"Kira-kira di mana lagi yang ada kostan yang kosong, bu?"

"Coba ke depan lagi deh. Di sana masih ada yang kosong kalo gak salah. Kostan putri"

HA?? Gw mau cari kost kali, bukan cari perawan! Sambil cengengesan gw ngomong, "saya kan cowok, bu"

Yang bikin gw shock itu ibu kayaknya heran bangat! Malah sempat ngomong, "Oh iya kah?"

Sumpah gw bengong! Gila, gw disangka perempuan?! Emang udah malam sih, tapi apa gak liat dada gw rata ya!! Gw baru sadar setelahnya kalau rambut gw gondrong plus suara gw kayak anak perawan pilek. Kentang!

Cerita-Cerita Soal Kost 2


Ngomongin soal kost, gw sempat pindah 7 X sebelum akhirnya nyewa rumah. Kost ke dua gw setelah pindah dari Bogor, di Kwitang, dekat kampus gw. Cuma sebulan gw di sana, karena gak ada tempat parkir dan kamarnya panas bangat.

Dari sana gw pindah ke Karet, belakang Atmajaya Semanggi. Gw sempat lupa di mana sebenarnya gw kuliah, soalnya lebih banyak nongkrong di kantin atma ketimbang di ruang kelas Salemba (soalnya ceweknya lebih cakep di Atma *kalem*). Total ada 300an kamar di sebidang tanah sempit. Bahkan gang gw sama sekali gak pernah terkena sinar matahari. Dan kiri-kanan gw bispak semua. Sayang waktu itu gw belum bandel *eh*

Gw cuma tahan beberapa bulan di sana, soalnya mahal. Uang saku gw nombok terus, pacaran jg gak afdol, cuma bisa makan di warteg hiks. Dari sana gw pindah kost ke Rawamangun, belakang RS Persahabatan.

Nah yang di sini asik bangat, soalnya yang punya orang kaya lama. Karena rumahnya besar jadi sebagian bangunannya disewakan. Kost ini sendiri terpisah dari rumah induk. Bangunannya sendiri punya ruang tamu, ruang makan, 2 buah kamar mandi dan 4 kamar. Ditambah taman pada bagian belakang rumah. Tiga tetangga gw sudah bekerja semua. Sering bangat mereka tugas di luar kota sehingga tuh kost berasa rumah kontrakan sendiri. Afdol bangat buat tempat pacaran *oopps*

Dari sana gw pindah ke Tanjung Duren. Gw pindah karena pemilik rumahnya meninggal dan rumahnya jadi rebutan anak-anaknya. Sedih bangat tuh kejadiannya.

Di Tanjung Duren gw satu kamar berdua dengan ade gw Richard, ada Rico dan Jefry yang beda kamar dengan gw. Ada juga tante dan om yang ngurusin rumah. Nah ini sebenarnya rumah kenalannya Jefry, cuma karena dia disuruh ngurusin, termasuk bayar listrik dan air, makanya dia ngajakin kita untuk tinggal di sana. Niatnya untuk suruh kita bayar *eh*

Rumahnya guedeee bangat! Total ada 4 kamar dan kamar gw yang paling besar, ukuran 6X7 meter. Gw bisa salto 3X di situ. Emang kurang kerjaan sih. Pokoknya luas deh. Semua kamar pake AC pula. Ada kolam renang di bagian belakang. Masalahnya dari kita berempat gak ada yang suka berenang, jadinya dialihfungsikan jadi kolam ikan.

Nah ruang serbagunanya di lantai bawah dan atas sering dijadiakn tempat komsel/persekutuan. Ruang tamunya jadi ruang tunggu komsel. Sangkin ramenya tuh tempat buat komsel sampai ada loh jadwal komselnya!

Halaman depan luas. Di depan garasi yang mampu nyimpan dua mobil sekaligus (dan biasanya mobil gw yang punya hak istimewa parkir di sana) dijadikan kantin untuk berjualan makanan. Di sisi lain halaman muka biasanya buat nyimpan mobil yang lain.

Di sana gw langsung gendut! Gimana enggak, pas lapar tinggal turun ke bawah. Pas haus tinggal buka kulkas ambil teh botol. Bosen tinggal ngesot, sampe deh ke mall Citra Land. Mana banyak bangat yang jualan makanan. Dari yang halal sampe yang haram, ada semua.

Gw lama tinggal di situ, sampai yang punya rumah mau pakai untuk dijadikan kantor, jadinya kita ngungsi berjemaah. Entah karena sudah terbiasa bareng, kita berempat jadi satu kost lagi di Gang Alpukat 10. Di sini juga lama, hampir setahun. Gw pertama kali kerja beneren pas ngekost di sini. Berkesan karena sering bangat liat yang bening-bening nyelonong pake handuk doang *godaannn besarr!*

Dari situ gw sempat pindah ke Rawa Mangun, sebelum akhirnya pindah ke Bali *mau ngekost aja jauh bangat*

Di Bali gw ngekost juga *tuh kan*. Di sini jauh lebih murah. Gw pernah ditawarin ngontrak rumah 1,5jt/bulan sudah lengkap dengan ruang tamu, dapur, kamar tidur, kamar mandi, garasi (walaupun gak pake mobil), tv kabel, prabotan, kulkas, ac; pokoknya lengkap deh. Apa lagi design komplek rumahnya (yang cuma ada 4 rumah) keren bangat, ala tradisional moderen gitu.

Sayang pendapatan gw masih belum jelas saat itu, jadi gw ngekost aja. Dengan IDR350.000 dapat kamar luas bangat! Kayak flat gitu. Ada balkonnya pula. Menghadap hutan *krik, krik...* Belakangan gw baru tahu kalo itu murah karena ada hantunya. Kentang.

Antara ngekost dan punya rumah sendiri punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Satu yang gw suka dari kost adalah lu bisa interaksi dengan orang lain. Ngbrol dsbnya. Saat lu butuh privasi lu tinggal masuk kamar aja. Walaupun masih kurang tapi di situ serunya. Saat lu masuk lu tinggal terima beres. Semua sudah ada. Tinggal bawa badan, baju dan duit. Kekurangannya kebebasan lu hanya sejauh aturan inang/pemilik kost. Kalo pemiliknya asik, penghuni tenang. Kalo pemilik rese, penghuni resah.

Sedangkan rumah sendiri asiknya lu bisa keluar kamar masuk dapur, atau nonton tv dengan bugil. Eh, itu bukan keuntungan ya? Maksud gw privasi lu benar-benar ada. Lu mau bawa masuk cewek kek, narkoba kek, uler kek, gak ada yang larang sejauh gak mengganggu tetangga. Kekuranganya kalau lu cuma sendiri itu benar-benar membosankan. Selain sama tembok, lu cuma bisa ngobrol sama tv. Dan yang paling minus bagi gw, gak ada yang bersihin WC dan kamar gw!

Bagaimana dengan lu?

Cerita-Cerita Soal Kost 1



Gw akhirnya ngekost lagi. Yes! Setelah beberapa bulan tinggal bareng ortu, rasanya canggung. Apa lagi bukan hal yang heran kalau orang tua memperlakukan kita seperti anak mereka yang masih berusia 15 tahun. Dimaklumi karena mereka pun susah melepaskan anaknya yang semakin dewasa *hah, lu dewasa joe??*

Orang tua itu punya kekhawatiran berlebih. Anaknya pulang malam dianggap anak malam. Pergaulannya pasti minum-minum, ngobat, dan main perempuan. Anaknya pulang pagi juga salah. Dianggap anaknya ikut mangkal di Taman Lawang. Gak pulang lebih parah lagi. Dicoret dari ahli waris.

Kost gw yang baru ini di Palangkaraya. Namanya Venus Kost. Sama, gw juga berpikir ini lebih mirip nama rumah 'jodoh' dibanding rumah kost. Untung cat kostnya gak pink plus lampu kerlap-kerlip. Nah nih kost mirip bangat kondisinya dengan kost gw yang pertama dulu, tahun 2001 bulan Juli... Eh gw baru sadar! Itu benar-benar persis 9 tahun yang lalu loh!

Dibilang mirip karena, sama-sama pintu gerbang ditutup jam 23 malam. Sama-sama ada ruang tamunya, plus ruang tv, plus dapur. Sama-sama kost campur, bahkan Kondisi kamarnya juga sama persis; jendela kusen, meja belajarnya juga persis. Ini mah Deja Vu beneren deh! Semoga pacarnya juga dapatnya juga sama *eh*

Bedanya dulu gw ngekost untuk kuliah sekarang gw ngekost untuk kerja. Kalo dulu semua penghuni kostnya anak kuliah, sekarang semua penghuni kostnya anak kerja.

Lu sendiri pilih mana, kost atau ngontrak?

Laguku Masuk Hutan, Hutanku Masuk Foto

Seperti yang gw cerita di posting gw sebelum ini, bahwa gw berada di lokasi terpencil, nulis blog sambil digigit nyamuk. Itu belum seberapa dibandingkan tanggal 1 Juli nya. Gw berangkat menuju Pujon, 130km arah utara Palangkaraya.

Di sini, seperti tempat-tempat biasanya di Kalimantan, parah. Akses jalan rusak, plus banyak jembatan penyebrangan yang terbuat dari kayu sepotong (hanya bisa dilewati satu mobil). Kalo gw hitung hampir 20 jembatan, yang kalo mobil lu tergelincir hanyut lah kau dibawa arus.

Nah Pujon ini hanya bisa dikunjungi saat masih terang, begitu juga pulangnya. Di luar itu, yaitu malam hari, resiko ditanggung pengemudi.

Kok bisa?

Soalnya lokasi tambang emas, dan karena di sana sinyal aja susah, jadi gak mungkin ada atm BCA plus bilik berAC. Akhirnya orang bawa duit cash bergepok-gepok, dan keluar dari sana bawa emas berkantong-kantong. Apesnya gw keluar masuk sana gak bawa ke dua barang tsb, yang ada bawa baju kotor. Jadi kalo sampe dijarah di tengah jalan, apes bener gw mokat demi baju kotor.

Daerahnya tandus, air bersih susah di sana. Biasanya gw bawa dirigen 30 liter air bersih yang kegunaannya dibagi dg ngisi air radiator, cuci mesin, mandi, gosok gigi, dan kakus. Ok itu gak sehari, kadang gw harus bermalam beberapa hari. Itu artinya gw gak mandi dan boker di hutan.

Seru loh boker di hutan! Kalo lu mulai jongkok biasanya kumbang sudah mulai berdatangan (gw jg gak tau kepentinganya apa kumbang sama kotoran gw), biasanya nyamuk hutan ikutan jongkok di pantat gw ngisapin pantat bau dengan nikmat. Nah kalo di tambah babi hutan nyeruduk dari belakang karena dikira ada babi lain muntah di wilayah dia, makin meriah deh.

Kalo tidur lain lagi ceritanya. Kadang-kadang lu bangun dan nemu bange uler cobra gak jauh dari tempat lu, dan lu bingung bagaimana masih bisa bangun pagi itu. Atau tidur dan keesokan paginya lu nemu serangga yang sama sekali belum pernah lu lihat seumur hidup. Kadang bagus, kadang.... lu gak tau kenapa Tuhan bisa ciptakan itu.

Gw baru balik dari neraka jahanam tsb kemarin subuh, langsung berendam dalam larutan detol antiseptik. Gitu jg baju-baju gw, kalo perlu ditambah sterilisasi sinar UV sekalian.

Ok, ini beberapa foto-foto yang gw suka capture kalo lagi kerja. Gak hanya di Pujon, tapi ada jg Kuala Kurun, Tewah, dll. Tolong dimaklumi, soalnya nubie ngambilnya pake kamera saku murahan.

salah-satu lokasi BTS

jangan tanya ini bangkai apa

kadang semut juga datang menemani

ganti oli aja jadi keren pas di foto

landscape Kuala Kurun


Pecahan batu yang terkerosi oleh air

gw juga belum pernah lihat sebelumnya ada laba-laba sebesar tarantula

saat senja tiba


All pic captured by Panasonix Lumix FS4
Powered by Android neXus one ™

Menutup Tabungan

Intinya gw mau lebih serius ngurusin diri gw dan hidup gw. Kalo bukan diri gw sendiri yang pusing masa orang lain yang harus pusing? Kan kasihan orang lain sakit karena mikirin gw. Termasuk menetapkan target-target dan tujuan-tujuan gw. Ok, yang ini memang gw terlambat enam bulan dibandingkan orang lain, jadi gw mencanangkan bulan Juli adalah tahun pertama dalam tahun-tahun gw.

Nah yang belum berhasil mendapat pencerahan adalah soal... M E N A B U N G !!

Gw desperate soal yang satu ini. Tiap lihat saldo rekening dan membandingkan dengan slip gaji yang gw kumpulkan selama 6 bulan ini, gw stress mikirin ke mana aja selisih tuh duit! Bahkan sepersepuluh dari gaji gw sebulan jg gak bersisa!! *bakar menyan cari tuyul*

*akhirnya bakar diri karena stress* Tuyul jg gak mau dipelihara sama gw. Katanya, "habis kere sih!".

Kata temen gw, mungkin karena gw belum punya pacar jadi belum ada yang bisa bantu atur duit. Kan cewe telaten tuh kalo soal duit.

Tapi pengalaman gw berkata lain. Memang mereka ngatur duit kita, tapi untuk shoping mereka!

Temen gw yang lain menyarankan untuk dibudget. Dalam hati gw berpikir, wow! Kayaknya ini dia saran yang gw perlukan. Kayaknya cocok untuk jadi penasehat keuangan gw!

"Terus, gimana tuh maksudnya dibudget?"

"Memang gaji lu berapa?" tanya temen gw sambil makan.

Gw menyebutkan sebuah nominal.

"WOW!! Banyak bangat! *biasa aja kalee!* Eh udah lu ikutan asuransi aja. Nih gw presentasiin. Eh apa mau besok aja? Di Starbucks, tapi lu yang traktir yak! Biar gw sama temen gw, biar jelas gitu. Lu mau ikut program yang mana neh?" *perlahan-lahan menjauh*

Ternyata temen gw agen Prudent sodara-sodara...plus morotin minta traktir.

Ok, kalo lu punya ide yang lebih cemerlang dibandingkan temen-temen gw itu, lu bisa comment posting ini, atau email gw, atau ym gw. 10 saran terbaik akan mendapatkan satu casing nokia yang paling murah dan kecupan mesrah dari gw. Boleh nambah loh kecupannya! Undian ini tertutup bagi seluruh golongan cowok. Jadi gak usah coba-coba kasih saran, gw udah tau kok lu juga gak bisa atur duit! (dan gw gak mungkin cium loe! Please deh!).


Selamat datang Juli!



Powered by Android neXus one ™