Milis Aneh!


Pernah ikut milis? Atau mungkin ikut forum?

Bisa dibilang gw banci sosial network, khususnya forum dan milis. Jauh sebelum gw punya BB dan meneriman email semudah membaca sms, gw gandrung dengan yg namanya forum. Tercatat ada 8 forum sebagai partisipan, 4 forum aktif dan satu forum sebagai moderator.

Jaman semakin canggih - sebenarnya milis itu lebih primitif dibandingkan forum, hanya karena menerima email saat ini sudah sangat mudah sehingga komunitas beramai-ramai menggunakan emailgroups sebagai networking.


Kenapa milis? Karena milis sederhana, ringan, mudah, dan yang terpenting gratis. Sedangkan untuk membuat forum diperlukan setidaknya hosting dan itu berarti bayar. Belum lagi aksesnya yang harus menggunakan browser. Bandingkan dengan milis yang menerimanya seperti sms, jelas milis lebih sederhana.

Singkat cerita sekarang gw milis mania, bahkan beberapa forum gw pindahkan ke milis. Total ada 10 milis aktif yg gw ikuti dan diantaranya memiliki high traffic, bahkan ada yang sampai 5000 email/hari.

Fakta bahwa tidak banyak teman yang bisa gw ajak ngobrol di hutan, membuat gw gandrung bahkan mungkin kecanduan untuk mencari teman di dunia maya. Menariknya lu gak harus menjadi diri sendiri untuk diterima oleh orang lain di dunia maya.

Dari sekian banyak milis yang gw ikuti ternyata tidak semua suasana yang kita alami di dunia maya demikian adanya saat kopdar (ketemu langsung).

Ada satu milis yang bisa dibilang cukup membosankan untuk diikuti. Kebanyakan yg ikut milis tsb hanya ngomong soal teknikal,gak boleh ada OOT nya. Bahkan sekedar menyampaikan ada gempa bumi pun gak bisa. Satu-satunya asalam gw ikut milis ini awalnya karena gw perlu tutorial beberapa aplikasi dan OS.

Menariknya pada saat gathering, baik owner maupun moderatornya sangat jauh berbeda dengan di dunia maya. Bahkan ownernya mau menemani berlama-lama ngobrol dengan gw yang anak kecoak ini. Seolah gak bosan, habis ngobrol dengan gw ownernya kunjungi meja yang lain, menyapa, berkenalan, ngobrol, dan sederet tindakan yang menyiratkan bahwa dia tuan rumahnya.

Satu-satunya alasan gw masih mengikuti milis tsb, jauh setelah gw tidak memerlukan tutorial dari milis tsb, adalah owner dan moderatornya yang bersahabat.


Baru-baru ini, tepatnya awal bulan ini gw menghadiri gathering sebuah milis, milis yang lain. Milis ini, sama seperti OSnya, bertumbuh sedemikian cepat. Yang akhir tahun cuma beberapa ratus, saat ini sudah mencapai 4500an member. Fantastis! Mengingat beberapa milis serupa memerlukan satu tahun untuk menembus angka 3000++. Ini tidak lepas dari suasana milis yang bersahabat, akrab dan bebas.

OOT gak dilarang, asalkan seenggaknya masih ngomongin teknologi, walaupun bukan OS ybs. Dari semua milis yg gw ikuti ini termasuk yang punya traffic email paling tinggi. Selain itu members nya pun bersahabat. Alasan itu lah yang membuat gw jauh-jauh dari Kalimantan datang ke Bandung untuk gathering, selain doorprizenya, 3 buat handphone dengan total 15juta!

Honest gw pribadi gak terlalu tergiur, karena seumur hidup gw gak pernah punya keberuntungan untuk memenangkan doorprize atau semacamnya, tidak pula kali ini. Satu-satunya yg gw harapkan dengan pasti adalah bertemu teman 'baru'.

Cuma yg berbeda dengan milis yg pertama gw kisahkan, saat gathering gw duduk di kursi paling belakang. Gw tidak berharap semua orang menyapa itu sebabnya tidak ada satu pun orang yang menyapa gw atau sekedar say hi.

Hampir sebagian besar orang yg datang gw tahu namanya, karena tiap gathering gw selalu lihat foto mereka, tapi semuanya orang asing saat itu. Beberapa orang yg memang sudah saling kenal duduk dengan lingkarannya masing-masing, dengan golongannya masing-masing, dan dengan kesibukannya masing-masing. Apa daya gw cuma seorang member dari dusun.

Tiga presentasi dan salah-duanya hampir membuat gw menguap sebelum akhirnya presentasi menarik dari penasehat milis. Saat coffee break gw mencoba mencari makna dalam gathering tsb. Setidaknya gw bisa menyapa dan ngobrol dg sso. Ada sih satu-dua orang yang gw ngobrol dengannya; yg pertama karena dia moderator dari milis yg gw ceritakan sebelumnya (jelas akrab kan?) yg kedua gw baru kenal saat satu kendaraan ke venue. Sisanya orang asing.

Gw mulai memaknai kehadiran gw dengan mencoba menyapa ownernya, mencari topik yg sama-sama kita tahu' soal ICE. Seingat gw, gw bertanya dengan sopan, jelas, dan santun, tapi entah mengapa bos kita ini enggan menatap wajah, seolah berbicara dengan salah-satu membernya merupakan hal yg sangat membosankan. Obrolan tsb sukses bertahan 27 detik! Serius. Akhirnya bos tsb berlalu sambil berkata dia kenal semua petinggi yg mengadakan ICE. WTF dengan para bos tsb! Gw cuma mau ngobrol!

Setelah itu gw perhatikan, owner kita yg satu ini berbeda dengan owner milis sebelumnya. Owner kita yg satu ini bersikap seperti bos, tamu penting dalam acaranya dan bukan sebagai tuan rumah. Lebih suka berdiri mengasing sambil melipat tangan. Jarang jg ada member yg bertegur sapa sekedar ngobrol. Ah mungkin gathering ini bukan buat ngobrol dg ownernya. Ada sesi khusus.

Menambah kekecewaan gw, saat kemarin gw mengajak teman gw untuk menghadiri acara launching sebuah gadget yang diprakarsai oleh milis ini. Salah-satu syaratnya adalah mendaftar ke owner milis ini. Teman gw yg gak tahu apa-apa mendapat jawaban demikian saat hendak mendaftar, "datan jangan cuma cari lunch gratis ya". New member yg berusaha gabung langsung males setelahnya. Dan gw jadi gak enak.


Aneh, betapa bisa bertolak belakangnya sebuah komunitas saat berinteraksi di dunia maya dengan di dunia real. Mungkin karena kita sebagian atau bahkan seluruhnya berusaha menjadi orang yang berbeda saat tidak dilihat orang lain.

Jika memang demikian berarti kita harus selalu mempersiapkan diri untuk mengenal orang asing setiap acara kopdar, betapapun akrabnya kita di sisi dunia yang lain, dunia maya.

0 comments:

Posting Komentar